Sebanyak Tujuh Dokter di Sumut Meninggal Dunia Akibat Terpapar Virus Corona, Mayoritas Berasal dari Kota Medan
Terasjabar.id - Sebanyak tujuh dokter di Sumatera Utara (Sumut) meninggal dunia akibat terpapar Covid-19. Mayoritas para dokter korban Covid-19 ini berasal Kota Medan.
"Tujuhyang meninggal dua di antaranya merupakan dokter umum. Selebihnya, dokter spesialis seperti anastesi, paru, penyakit dalam dan bedah," ujar Ketua Perhimpunan Dokter Umum Indonesia (PDUI) Sumut Rudi Rahmadsyah Sambas, Jumat (24/7/2020).
Dia mengatakan, ketujuh dokter tersebut sebagian besar bertugas melayani pasien Covid-19 atau di rumah sakit rujukan yang ada di Sumut.
"Selain itu, diduga ada juga yang terpapar saat praktik. Mayoritas dokter yang meninggal ini asal Medan, kemudian Asahan dan daerah lainnya," kata Rudi.
Dia menyebutkan, saat ini masih ada dokter baik umum maupun spesialis yang dirawat di rumah sakit karena terdampak Covid-19. Untuk itu, dia meminta agar hal ini perlu menjadi perhatian khusus pemerintah untuk keselamatan garda depan dalam penanganan pasien Covid-1
"Kami mendesak kepada pemerintah agar jam kerja dokter yang bertugas melayani pasien Covid-19 jangan diporsir," ucapnnya.
Menurutnya, sistem kerja dokter yang melayani pasien Covid-19 baiknya dibuat shift atau bergantian. Misalnya, dokter A pada Senin dan Selasa masuk. Lalu pada Rabu dan Kamis digantikan dengan dokter B sehingga dokter A bisa istirahat. Kemudian pada Jumat dan Sabtu dokter B istirahat yang digantikan dengan dokter C.
"Jangan sampai niat menolong pasien, malah ditolong. Kalau banyak dokter yang meninggal dunia akibat Covid-19, lantas bagaimana dengan pasien, siapa yang akan menanganinya," katanya.
Disadur dari iNews.id