4 Hal Negatif Juventus di Akhir Liga Italia

4 Hal Negatif Juventus di Akhir Liga Italia
Kompas.com
Editor: Malda Sport Style —Jumat, 24 Juli 2020 11:03 WIB

Terasjabar.id -- 

Kekalahan dari Udinese membuat Juventus menunda kepastian gelar Liga Italia di tangan mereka. Berikut sejumlah hal negatif yang dicatat Juventus di akhir musim.

Juventus lebih dulu unggul lewat gol Matthijs de Ligt di menit ke-42. Namun di babak kedua, Udinese berhasil mencetak dua gol balasan lewat Ilija Nestrovski dan Seko Fofana.

Kekalahan dari Udinese itu memunculkan sejumlah hal negatif dari Bianconeri di akhir musim.

Berikut empat hal negatif dari Juventus di akhir musim:

Juventus' Cristiano Ronaldo celebrates after scoring during the Italian Serie A soccer match between Juventus and Lazio at the Allianz stadium in Turin, Italy, Monday, July 20, 2020. (Marco Alpozzi/LaPresse via AP)Juventus gagal memastikan scudetto pada laga lawan Udinese. (AP/Marco Alpozzi)

1. Juventus kehilangan 18 poin dari posisi unggul dalam sembilan pertandingan terakhir yang mereka mainkan.

2. Juventus menelan lima kekalahan pada laga tandang. Catatan ini adalah yang terburuk sejak musim 2009/2010.

3. Juventus selalu kebobolan dalam tujuh laga terakhir di Serie A musim ini.

4. Juventus kembali kebobolan di masa injury time oleh Seko Fofana setelah terakhir kali kebobolan di masa injury time setahun lalu.

Meski kalah dari Udinese, Juventus masih tetap jadi favorit juara Liga Italia musim ini.

Juventus hanya perlu tiga angka di sisa tiga pertandingan yang bakal mereka mainkan. Namun Juventus juga bisa jadi juara andai Atalanta sekali saja kalah dari tiga laga tersisa.

(har/CNN)

Juventus Ronaldo Liga Italia


Loading...