Tim SAR Gabungan Kembali Menemukan Dua Jenazah Korban Banjir Bandang di Kabupaten Luwu Utara, Total 40 Meninggal Dunia

Terasjabar.id - Prajurit TNI AL yang tergabung dalam tim SAR gabungan kembali menemukan dua jenazah korban banjir bandang di Kabupaten Luwu Utara, Sulawesi Selatan (Sulsel). Totalnya sementara ada 40 korban meninggal dunia dalam bencana tersebut.

Asisten Logistik Lantamal VI, Konlonel Laut Dimi Trisakti mengatakan, dua jasad korban tersebut dievakuasi petugas di Desa Indokoro di Kecamatan Masamba dan Desa Radda di Kecamatan Baebunta.

"Sekarang jenazahnya itu telah diambil oleh tim identifikasi untuk didata identitasnya," kata Dimi Trisakti dalam keterangannya, Senin (20/7/2020).

Korban ditemukan dalam kondisi meninggal dunia tertimbun material lumpur. Tim dari TNI AL menggali lumpur tersebut dan mendapati jenazah dua warga tersebut.

Sementara ini tim sedang menyisir kawasan aliran sungai untuk menemukan warga yang terbawa arus banjir bandang. Sebagian lagi membantu warga mengevakuasi barang dan perabotan rumah tangga mereka ke tempat aman.

Sebelumnya banjir bandang menerjang enam kecamatan di Kabupaten Luwu Utara. Musibah tersebut terbilang parah, karena membuat ribuan warga terdampak, 40 di antaranya meninggal dunia.

Disadur dari iNews.id

Prajurit TNI AL Bencana Alam Banjir Bandang Kabupaten Luwu Utara