Dalam Sekejap Dua Bos Rongsokan Itu Kehilangan Harta Benda Senilai Rp 600 Juta

Dalam Sekejap Dua Bos Rongsokan Itu Kehilangan Harta Benda Senilai Rp 600 Juta
Tribunjabar.id
Editor: Malda Hot News —Senin, 20 Juli 2020 09:38 WIB

Terasjabar.id - Kebakaran melanda dua gudang rongsokan Desa Panguragan Wetan, Kecamatan Panguragan, Kabupaten Cirebon, Minggu (19/7/2020) malam.

Si jago merah meluluhlantakkan gudang milik H Sigit dan H Mulya tersebut.

Kasi Tanggap Darurat Kebakaran Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kabupaten Cirebon, Eno Sujana, memperkirakan kerugian yang ditimbulkan mencapai ratusan juta.

Pasalnya, dua gudang berikut barang-barang yang disimpan di dalamnya ludes dilalap api.

"Perkiraan kerugian dari dua gudang tersebut mencapai Rp 600 juta," kata Eno Sujana melalui pesan singkatnya, Senin (20/7/2020).

Ia mengatakan, material yang terbakar dari mulai bangunan hingga berbagai barang bekas di gudang tersebut.

Pihaknya juga memastikan tidak ada korban jiwa maupun korban luka dalam peristiwa kebakaran itu.

"Kami menerima laporan kebakaran kira-kira pukul 22.35 WIB dan langsung mengerahkan petugas dari Pos Jaga Arjawinangun," ujar Eno Sujana.

Eno mengakui kobaran api yang melalap dua gudang itu sangat besar sehingga baru bisa dipadamkan kira-kira pukul 00.50 WIB.

Bahkan, sebanyak tujuh unit mobil damkar dari sejumlah pos jaga di wilayah barat Kabupaten Cirebon turut dikerahkan untuk menjinakkan api.

"Masih dicari tahu penyebabnya, karena api sudah besar saat kebakaran itu pertama kali diketahui," ujar Eno Sujana.

Penyebab Kebakaran Belum Diketahui

Si jago merah melalap dua gudang rongsokan di Desa Panguragan Wetan, Kecamatan Panguragan, Kabupaten Cirebon, Minggu (19/7/2020) malam.

Akibatnya, dua gudang milik H Sigit dan H Mulya itupun ludes dilalap api.

Kasi Tanggap Darurat Kebakaran Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kabupaten Cirebon, Eno Sujana, mengatakan, penyebab kebakaran itu belum diketahui.

"Untuk penyebab pastinya masih belum diketahui," ujar Eno Sujana.

Ia mengatakan, laporan kebakaran tersebut diterima kira-kira pada pukul 22.35 WIB.

Kala itu, api diketahui sudah membesar dan menghanguskan gudang milik H Sigit.

Warga setempat yang mengetahui kebakaran itu sempat berupaya memadamkan api dengan alat seadanya.

Kobaran api justru semakin membesar dan menjalar hingga ke gudang rongsokan milik H Mulya.

Petugas yang tiba di lokasi kejadian pun langsung berjibaku melawan si jago merah.

Bahkan, pihaknya harus mengerahkan tujuh unit mobil damkar dan baru berhasil memadamkan api kira-kira pukul 00.50 WIB.

"Masih dicari tahu (penyebabnya), karena api sudah besar saat kebakaran itu pertama kali diketahui," kata Eno Sujana.

Namun, Eno memastikan tidak ada korban jiwa maupun korban luka-luka dalam peristiwa tersebut.

(Tribunjabar.id)

Bos Rongsokan Kebakaran Cirebon


Loading...