MotoGP: Rossi Tolak Kontrak Satu Tahun dengan Petronas
Terasjabar.id --
Valentino Rossi menyatakan bahwa ia tak hanya berpikir untuk melakukan kontrak satu tahun bersama Petronas Yamaha pada ajang MotoGP.
Rossi mengungkapkan bahwa pembicaraan kontrak dengan Petronas Yamaha tak hanya berkisar pada kontrak semusim di tahun depan. Karena itu, 'The Doctor' meminta opsi perpanjangan kontrak dalam klausul tersebut.
"Saya tidak mau pergi ke Petronas dengan mengetahui bahwa musim itu bakal jadi musim terakhir saya di MotoGP, jadi saya berbicara dengan Lin Jarvis dan Yamaha."
"Kontrak yang dibicarakan untuk MotoGP 2021 namun ada opsi untuk 2022. Tahun depan, pada jeda kompetisi, kami akan memutuskan bersama apakah saya akan melanjutkan atau tidak," ucap Rossi seperti dikutip dari GPOne.
 Valentino Rossi ingin punya opsi perpanjangan kontrak musim depan. (Mohd RASFAN / AFP) |
Dengan ucapan tersebut, 'The Doctor' masih memiliki kesiapan untuk tampil di MotoGP 2022. Hal itu berarti Rossi bakal membalap di lintasan pada usia 43 tahun.
Sebelumnya, Rossi menyatakan bahwa ia 99 persen bakal membalap untuk Petronas Yamaha di musim depan. Hanya ada sejumlah penyesuaian pembicaraan yang mesti dilakukan oleh Rossi dan Yamaha.
"Kami sangat dekat untuk mencapai kesepakatan. Saya ingin terus membalap dan saya sudah berbicara dengan Yamaha dan Petronas."
"Masih ada sejumlah hal yang perlu dibicarakan, terkait tim teknis. Namun saya bisa mengatakan 99 persen saya bakal membalap dengan mereka," kata Rossi.
Balapan MotoGP 2020 bakal dimulai di MotoGP Jerez Spanyol akhir pekan ini. Balapan MotoGP Jerez Spanyol bisa disaksikan lewat siaran langsung di Trans 7 dan live streaming di CNNIndonesia.com.
(ptr/jun/CNNIndonesia)