Atalia RK : Minat Baca Warga Indonesia 0,001 %

Atalia RK : Minat Baca Warga Indonesia 0,001 %
Bunda Literasi Jabar Atalia RK
Editor: Malda Hot News —Jumat, 10 Juli 2020 08:27 WIB

Terasjabar.id - Perpustakaan "Jendela Dunia" Desa Pasayangan Kec Lebakwangi di "Rechecking" oleh Tim Lomba Perpustakaan Desa/Kelurahan Tingkat Provinsi Jawa Barat Tahun 2020 dipimpin Bunda Literasi Atalia Praratya Ridwan Kamil dan Kadispuspida Jabar DR. Ir. H. Ahmad Hadadi, M.Si, Kamis (09/07-2020) Acara dihadiru Bupati Kuningan H. Acep Purnama,SH.,MH Kadis Kearsipan dan Perpustakaan Kab Kuningan Drs. Ucu Suryana, M.Si, Ketua Tim Penggerak PKK Kuningan, Hj. Ika Acep Purnama, Wakil Ketua TP PKK Hj. Yuana Ridho Suganda, Ketua DWP Kuningan Hj. Ella Dian, Camat Lebakwangi, Kades Pasayangan beserta tamu undangan lainnya.

Kadis Arsip dan Perpustakaan (DISARPUS) Provinsi Jabar, DR. Ir. H. Ahmad Hadadi, M.Si mengatakan Kegiatan Rechecking lomba perpustakaan Desa adalah bagian program unggulan menuju Jabar juara, Jabar Melek baca, masyarakat teredukasi dan sejahtera. Indeks baca harus meningkat, melek data, sebab saat ini masyarakat dalam melek baca masih berada di papan tengah. Perpustakaan diharapkan mampu mencerdaskan masyarakat. sekolah dan Desa harus ada Perpustakaan di Jabar, paparnya.

Bunda Literasi Provinsi Jabar Atalia Praratya memuji Perpustakan Jendela Dunia yang memiliki sejumlah kelebihan, Khususnya untuk para pembaca disabilitas dan itu sangat luar biasa karena di perpustakaan lain belum banyak yang menyiapkan fasilitas untuk sdr kita yang disabilitas., ungkapnya.

Gambar

Pemerintah di semua tingkatan terus mendorong dan mendukung keberadaan perpustakaan, Tidak hanya di Kecamatan atau Desa, namun hingga ke sekitar rumah warga. "Kita mendorong minat membaca. Seperti di Posyandu dan Puskesmas." Dirinya berharap perpustakaan menjadi tempat kreatif. Sehingga tidak sekadar edukasi dan informasi, namun semua kebutuhan masyarakat harus dihadirkan dalam perpustakaan.

"Budaya literasi itu penting sebab, membutuhkan banyak wawasan agar mereka bisa produktif, dikenalkan buku bisa inovatif dan kreatif, bahkan menjadi manusia yang solutif." Budaya literasi ujar Atalia Praratya, menjadi satu hal yang penting, sebab dinilai luas untuk membaca sekaligus membaca dunia. Harus ditanamkan sejak dini kepada anak – anak, sebab senang membaca itu salah satunya karena pembiasaan, sehingga anak merasa butuh dalam membaca buku.

Gambar

Bunda Literasi Atalia RK saat Rechecking Perpustakaan Jendela Dunia di Desa Pasayangan Kuningan Kamis (09/07-2020)


Dari analisa data secara Nasional, minat baca masyarakat Indonesia ternyata berada diangka 0,001 persen. Selain itu pada program Daring, WPM Jawa Barat baru sampai 190 anak, masih kurang dari 200 dan itu artinya minat baca pada anak – anak harus di dorong. Pemerintah tetap akan terus mendorong pada pembangunan bidang pendidikan sebagai percepatan, karena Setiap orang harus mengembangkan potensi dirinya. Jadikan yang ada di sekitar sebagai masukan yang berharga, ujarnya. Sementara itu, Bupati H Acep Purnama mengatakan rechecking merupakan moment oenting untuk memotivasi Pemerintah daerah dalam memajukan p, perpustakaan, sebab perpustaka menjadi temoat untuk mengedukasi masyarakat. Mudah-mudahan Perpustakaan Jendela Dunia Desa Pasayangan masuk nominasi baik, hingga menjadi motivasi bagi para Kepala desa, untuk menggerakan warganya datang ke perpustakaan sehingga minat baca masyarakat semakin meningkat, harapnya . (H WAWAN JR)

Perpustkaan Atalia RK Ridwan Kamil Desa Minat Baca


Loading...