Dinkes Kabupaten Sukabumi Kirim Sampel Makanan yang Mengakibatkan Puluhan Warga Keracunan

Dinkes Kabupaten Sukabumi Kirim Sampel Makanan yang Mengakibatkan Puluhan Warga Keracunan
Tribunjabar.id
Editor: Malda Hot News —Kamis, 9 Juli 2020 10:54 WIB

Terasjabar.id - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Sukabumi mengirimkan sejumlah sampel makanan ke Labkesda Provinsi Jabar.

Makanan ini diduga membuat sebanyak 87 warga Kampung Selaawi, RT 39/8, Desa Pawenang, Kecamatan Nagrak, Kabupaten Sukabumi mengalami keracunan.

Warga keracunan seusai mengonsumsi hidangan akikah.

Kepala Dinkes Kabupaten Sukabumi, Harun Al-Rasyid mengatakan saat mendapatkan laporan adanya sejumlah warga yang mengalami keracunan usai mengonsumsi makanan di acara akikah salah satu warga, pihaknya langsung melakukan investigasi lapangan.

"Saat mendapatkan laporan, kami langsung melakukan sejumlah upaya, di antaranya menurunkan petugas ke lokasi kejadian untuk melakukan investigasi dan berkoordinasi dengan pihak terkait," katanya saat dihubungi melalui sambungan telepon, Kamis (9/7/2020).

Sejumlah sempel makanan yang disediakan di acara akikah tersebut, seperti nasi, daging ayam, bihun, air minum, dan yang lainnya sudah diambil dan langsung dikirimkan ke Labkesda Provinsi Jabar.

"Sempel makanan yang membuat sejumlah warga keracunan sudah kami kirim ke Labkesda Jabar. Nanti hasilnya baru akan keluar setelah 5 hingga 10 hari ke depan," katanya.

Ia menambahkan, sempel makanan tersebut diperlukan untuk kepentingan pemeriksaan lanjutan dan untuk memastikan apakah makan itu terkontaminasi jamur, kuman, atau bakteri.

"Terkait kejadian tersebut kami sudah melakukan kajian epidomoligis dan mendirikan posko di lokasi kejadian, serta berkoordinasi dengan pihak terkait," ucapnya.

Ia menambahkan, hingga saat ini ada 87 warga yang mengalami keracunan.

Dari 87 tersebut sembilan orang di antaranya sempat dirujuk ke RSUD Sekarwangi, 75 sudah pulang, dan tiga dirawat di puskesmas.

"Beberpa korban yang dirujuk ke RSUD Sekarangwangi Cibadak, itu rata-rata mengalami kehilangan keseimbangan cairan. Dan untuk tiga orang yang dirawat di puskesmas keadaan terus menunjukkan perkembangan yang baik," katanya.

(Tribunjabar.id)

Dinkes Sukabumi Makanan Keracunan


Loading...