Mencegah Masuknya Penyakit Anthrax, Pemkab Bantul Cek Kesehatan Hewan Kurban

Mencegah Masuknya Penyakit Anthrax, Pemkab Bantul Cek Kesehatan Hewan Kurban
(Trisna Purwoko/iNews.id : Google)
Editor: Epenz Hot News —Jumat, 3 Juli 2020 11:15 WIB

Terasjabar.id – Petugas gabungan dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bantul melakukan pengawasan hewan kurban, untuk mencegah masuknya penyakit anthrax. Petugas mendatangi sejumlah tempat penampungan dan memeriksa kesehatan hewan kurban.

Pengecekan hewan kurban ini melibatkan petugas gabungan dari Dinas Pertanian Pangan Kelautan dan Perikanan bersama dengan Satpol PP dan kepolisian. Kondisi kesehatan hewan kurban diperiksa dengan seksama. Mulai dari penampilan fisik, kondisi mata, gigi dan mulut untuk memastikan hewan ini memenuhi standar kurban.

“Pemeriksaan ini untuk mencegah penyebaran penyakit anthrax pada hewan ternak,” kata Kabid Peternakan dan Kesehatan Hewan DKPP Bantul, Joko Waluyo, Jumat (3/7/2020).

Petugas juga meminta pedagang untuk tidak mendatangkan hewan kurban dari daerah yang pernah terjangkit anthrax. Sebelumnya kasus ini pernah terjadi di Kabupaten Gunungkidul dan Kulonprogo.

“Pedagang harus waspadai, dan menanyakan dokumen pemeriksaan hewan sebelum membeli hewan kurban dari luar Bantul,” katanya.

Pemeriksaan ini juga untuk memastikan kondisi hewan kurban sehat dan memenuhi syarat untuk berkurban. Setiap hewan yang lolos pemeriksaan akan diberikan sertifikat, tanda hewan kurban layak jual.

“Untuk jaminan kepada masyarakat kita berikan sertifikat sehat dan layak,” kata Joko.

Salah seorang pedagang, hewan kurban Ahmad Suwardi, mengaku penjualan hewan kurban masih sepi. Meski begitu memasuki bulan Juni, ini penjualan sudah mulai menggeliat. Pedagang juga siap mematuhi protokol kesehatan.

“Kita lebih hati-hati dan pasti kita patuhi protokol kesehatan,” katanya.

Disadur dari iNews.id

Pandemi Virus Corona Pemkab Bantul Hewan Kurban Penyakit Anthrax


Loading...