Juli Dibuka Tambahan Kasus Corona Tertinggi, 1.385 Positif
Terasjabar.id --
Bulan Juli dibuka dengan penambahan kasus virus corona (Covid-19) baru sebanyak 1.385 di Indonesia. Tergolong tinggi, karena hingga saat ini penambahan kasus baru per hari belum pernah lebih dari 1.385.
Berdasarkan data Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19, tambahan 1.385 kasus baru terjadi pada tanggal 1 Juli. Dengan demikian, 
total kasus positif di Indonesia sudah mencapai 57.770, sebanyak 25.595 di antaranya sembuh dan 2.934 meninggal dunia.
Pernah ada penambahan kasus 1.385 per hari, yakni pada 27 Juni lalu. Penambahan itu termasuk rekor tertinggi jumlah kasus harian sejak pertama kali diumumkan pada awal Maret lalu.
Jumlah kasus tertinggi juga terjadi sepanjang Juni 2020. Rata-rata penambahan mencapai lebih dari 1.000 kasus baru positif virus corona di Indonesia.
Jumlah akumulasi kasus positif pada Juni memang meningkat signifikan hingga melampaui akumulasi kasus pada bulan-bulan sebelumnya mencapai 29.912 kasus.
Akhir Juni hingga awal Juli sendiri sempat diprediksi akan menjadi puncak kasus covid-19 di Indonesia. Estimasi dari Badan Intelijen Negara (BIN) jumlah kasus akan mencapai 105.765.
Provinsi Jawa Timur masih menjadi wilayah dengan kasus tertinggi sebanyak 12.321. Sementara DKI Jakarta berada di posisi kedua dengan 11.637 kasus.
Meski demikian, per 1 Juli kemarin penambahan jumlah kasus di Jakarta lebih banyak ketimbang Jatim yakni 217 kasus. Sedangkan Jatim 185 kasus.
Sementara itu, ada sejumlah wilayah yang tidak melaporkan penambahan kasus positif di antaranya Sulawesi Tengah, Jambi, dan NTT.
Juru bicara pemerintah khusus penanganan Covid-19 Achmad Yurianto menilai masih ada kalangan yang abai terhadap protokol kesehatan. Misalnya soal penggunaan masker, mencuci tangan dan menjauhi keramaian.Laju penularan virus corona yang masih cenderung tinggi di Indonesia membuat Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 tak henti mengingatkan masyarakat untuk terus mematuhi protokol kesehatan.
Hingga kemarin jumlah kasus corona mencapai 57.770 kasus. Sementara jumlah pasien yang sembuh 25.595 orang dan meninggal 2.934.
(psp/bmw/sur/CNN)