MUI Provinsi Kalbar Meminta Penyembelihan Hewan Kurban Mematuhi Protokol Kesehatan, Cegah Kerumunan

MUI Provinsi Kalbar Meminta Penyembelihan Hewan Kurban Mematuhi Protokol Kesehatan, Cegah Kerumunan
Ilustrasi (Suara.com : Google)
Editor: Epenz Hot News —Kamis, 2 Juli 2020 10:50 WIB

Terasjabar.id - Majelis Ulama Indonesia (MUI) Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar) meminta penyembelihan hewan kurban mematuhi protokol kesehatan. Hal itu dilakukan demi mencegah kerumunan saat penyembelihan dan pembagian hewan kurban.

"Penerapan jaga jarak, kebersihan personel panitia dan kebersihan alat diperlukan sehingga potensi penyebaran Covid-19 bisa dicegah," ujar Ketua MUI Kalbar H Basri HAR di Pontianak, Kamis (2/7/2020).

Dia meminta agar panitia benar-benar menerapkan protokol kesehatan saat penyembelihan hewan kurban, mulai dari proses penyembelihan, pencacahan daging, dan pendistribusian daging hewan kurban. Untuk teknis pelaksanaan mengacu pada Surat Edaran (SE) Menteri Agama.

Selain penyembelihan hewan kurban, MUI juga mengingatkan agar pelaksanaan Salat Idul Adha menyesuaikan penerapan protokol kesehatan untuk pencegahan penularan Covid-19.

Penerapan protokol kesehatan diharapkan tetap memastikan pelaksanaan Idul Adha sesuai tuntunan Islam namun juga bisa meminimalisasi risiko penularan Covid-19 akibat kerumunan dalam satu lokasi.

Menurutnya, Salat Idul Adha dan penyembelihan hewan kurban dapat dilaksanakan di semua daerah di Kalbar dengan memerhatikan protokol kesehatan dan telah melakukan koordinasi dengan pemerintah daerah setempat.

"Kecuali di tempat-tempat yang dianggap masih belum aman Covid-19, Itu yang belum boleh," katanya.

Disadur dari iNews.id

MUI Provinsi Kalbar Penyembelihan Hewan Kurban Hari Raya Idul Adha 1441 H Protokol Kesehatan


Loading...