Viral Video Mesum di Mobil Dinas PBB, Menguak Fakta Lain, Ternyata Ada 175 Skandal pada 2019

Viral Video Mesum di Mobil Dinas PBB, Menguak Fakta Lain, Ternyata Ada 175 Skandal pada 2019
(TWITTER @MatteaMerta Via Tribunjabar.id)
Editor: Epenz Hot News —Minggu, 28 Juni 2020 10:00 WIB

Terasjabar.id - Sebuah video skandal seks menghebohkan dunia maya. Video mesum tersebut terjadi di dalam mobil dinas PBB.

Rupanya, skandal seks tersebut menguak fakta lain, ada 175 skandal seks yang menimpa para anggota staf PBB pada 2019 lalu.

Dilansir dari Kompas.com, HeatherBarr co-director divisi hak-hak perempuan Human Rights Watch berkata, dia tidak terkejut dengan video yang terekam di Tel Aviv, Israel, tersebut.

Barr yang juga bekerja untuk PBB di Burundi dan Afghanistan mengungkapkan, PBB "memiliki masalah yang lebih besar daripada video yang satu ini."

"Masalah itu adalah tuduhan eksploitasi seksual dan pelecehan yang dilakukan anggota staf PBB," ucap Barr dikutip dari BBC Jumat (26/6/2020).

Sebuah laporan yang dikutip BBC menyebutkan, pada 2019 ada 175 tuduhan eksploitasi dan pelecehan seksual terhadap anggota staf PBB.

Dari tuduhan sebanyak itu, 16 terbukti salah, 15 tidak terbukti, dan yang lainnya masih diselidiki.

PBB langsung selidiki
PBB mengatakan "terkejut dan sangat terganggu" dengan video hubungan seks di salah satu mobil dinasnya di Israel ini.

Video itu menunjukkan seorang wanita berbaju merah mengangkangi seorang pria di kursi belakang mobil SUV putih yang bertuliskan UN (United Nations), nama bahasa Inggris untuk PBB.

Dilihat dari bangunan-bangunan di video, lokasi kejadian tampaknya di HaYarkon Street, kawasan yang biasanya ramai pejalan kaki.

Akibat kejadian ini, PBB langsung melakukan penyelidikan dan mengklaim hampir selesai mengidentifikasi orang-orang di video tersebut.

Mereka yang terekam video diyakini sebagai anggota staf penjaga perdamaian di Israel, terang PBB dikutip dari BBC.

Seorang penumpang lain duduk termenung di kursi depan, sedangkan pengemudinya tidak terekam kamera.

Stephane Dujarric juru bicara Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres, menggambarkan perilaku di video itu "menjijikkan".
Perilaku semacam itu "berlawanan dengan semua yang kami upayakan dan telah dikerjakan untuk memberantas kesalahan staf PBB," kata Dujarric kepada BBC pada Jumat (26/6/2020).

Lalu ketika ditanya apakah adegan seks itu atas asas suka sama suka atau melibatkan pembayaran, Dujarric menerangkan itu sedang diselidiki.

PBB memiliki kebijakan ketat terhadap pelanggaran seksual oleh anggota stafnya.

Pelanggar dapat dihukum berat jika terbukti bersalah. Mereka juga dapat dipulangkan atau dilarang ikut operasi perdamaian PBB. Namun, tindakan hukum atau indispliner diserahkan ke negara asal pelanggar.

Sekjen PBB sudah berjanji untuk tid

ak akan memberi toleransi sama sekali dalam kasus skandal seks di lingkup PBB.

"Kami berharap penyelidikan ini dapat cepat selesai untuk segera mengambil tindakan yang sesuai," kata Dujarric.

Ia menerangkan, orang-orang yang terekam video itu kemungkinan ditugaskan di Badan Pengawasan Gencatan Senjata PBB (UNTSO). Badan tersebut telah bertugas di sana sejak 1948.



Disadur dari Tribunjabar.id

Mobil Dinas PBB Video Skandal Seks Fakta Lain


Loading...