Seorang Bayi Laki - Laki Berusia 9 Bulan di Riau Meninggal Dunia Akibat Covid-19 atau Virus Corona

Seorang Bayi Laki - Laki Berusia 9 Bulan di Riau Meninggal Dunia Akibat Covid-19 atau Virus Corona
Ilustrasi (Ayo Jakarta : Google)
Editor: Epenz Hot News —Jumat, 19 Juni 2020 13:27 WIB

Terasjabar.id - Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Riau seorang bayi laki-laki berusia 9 bulan berinisial MY telah meninggal dunia pada 15 Juni lalu. Dia merupakan salah satu pasien baru positif Covid-19 di Kabupaten Indragiri Hilir.

"Kabar duka, ada penambahan 2 pasien Covid-19 yang dinyatakan meninggal dunia. MY bayi berusia 9 bulan, dan NC (47) warga Pekanbaru," kata Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Riau, dr Indra Yovi saat dikonfirmasi merdeka.com, Jumat (19/6).

Yovi menyebutkan, bayi tersebut merupakan salah satu penambahan 6 orang pasien positif Corona. Sehingga total pasien positif Corona di Riau menjadi 134 orang, sebelumnya 128.

"Ada klaster Covid-19 baru, yaitu klaster Bank BRI Pekanbaru Sudirman, 3 orang yang bekerja di BRI positif Corona," kata Yovi.

Ketiga orang itu bekerja di bagian yang berbeda di BRI. Dua orang di antaranya sebagai outsorching dan satu orang sebagai pegawai BRI.

"Ketiganya tertular dari pegawai BRI sebelumnya inisial DH (46). Pasien nomor 131, 132, dan 133 merupakan klaster Bank BRI, tertular dari rekan kerjanya," kata Yovi.

Sedangkan pasien positif corona baru lainnya, yakni pasien nomor 129, bayi berusia 9 bulan inisial MYR warga Indragiri Hilir, pasien 130 inisial IA (28) juga warga Indragiri Hilir. Sedangkan pasien 134 inisial NC (47) warga Pekanbaru, yang memiliki riwayat Palembang, Sumatera Selatan.

Yovi menyebutkan, dari 134 orang pasien positif Corona di Riau, sebanyak 113 orang sembuh, 8 orang meninggal dunia dan 13 masih dirawat. Sebelumnya hanya 6 orang positif Corona yang meninggal dunia, namun ada penambahan 2 orang berjenis kelamin laki-laki.

Untuk kasus Pasien Dalam Pengawasan (PDP) yang masih dirawat berjumlah 60 orang dan Orang Dalam Pemantauan (ODP) masih dalam proses pemantauan ada 3.658 orang. 

Disadur dari Merdeka.com

Pandemi Virus Corona Seorang Bayi Meninggal Dunia


Loading...