Kapolda Kalimantan Setalan Meminta Seluruh Wilayah Memiliki Kampung Tangguh Dalam Pencegahan Virus Corona

Kapolda Kalimantan Setalan Meminta Seluruh Wilayah Memiliki Kampung Tangguh Dalam Pencegahan Virus Corona
(Antara : Google)
Editor: Epenz Hot News —Senin, 15 Juni 2020 08:56 WIB

Terasjabar.id - Kapolda Kalimantan Selatan Irjen Pol Nico Afinta meminta seluruh wilayah memiliki kampung tangguh dalam pencegahan Covid-19. Sebab kebijakan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) sudah tidak ada.

"Pembangunan Kampung Tangguh Banua atau Kampung Sehat Banua yang sudah berdiri di Banjarmasin, saya harapkan dapat diikuti kabupaten dan kota lainnya dalam upaya mencegah penyebaran virus corona," kata dia di Banjarmasin, Minggu (14/6/2020) malam.

Kampung tangguh berbasis Rukun Tetangga (RT) atau Rukun Warga (RW) dinilai Nico efektif untuk mengedukasi masyarakat dari skop terkecil.

"Jadi setiap kampung punya posko dan relawan yang mengedukasi warganya agar mematuhi protokol kesehatan seperti penggunaan masker, penyediaan tempat cuci tangan dan sebagainya. Jika ada yang terpapar Covid-19, orang tersebut segera dibawa ke rumah sakit, dan warga saling bantu misalnya untuk pemenuhan sembako selama masa karantina," katanya.

Menurut Nico, dengan makin mandirinya masyarakat menegakkan aturan dalam koridor Pembatasan Sosial Berskala Kecil (PSBK) tersebut, maka diharapkan membawa dampak untuk Kalimantan Selatan secara keseluruhan.

Di sisi lain, dia mengatakan aktivitas sosial ekonomi pada era normal baru masyarakat harus disiplin protokol kesehatan. Aparat TNI-Polri bersama unsur pemerintah daerah, terus melaksanakan operasi disiplin di tempat keramaian baik pasar tradisional hingga pusat perbelanjaan.

"Operasi disiplin ini akan terus kami laksanakan hingga masyarakat benar-benar patuh dan tumbuh kesadaran dari diri sendiri untuk mematuhi protokol kesehatan cegah penyebaran Covid-19," ucap dia.

Berdasarkan data Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kalimantan Selatan per 14 Juni 2020, kasus terkonfirmasi positif Covid-19 sebanyak 1.887 orang, dalam perawatan 1.526 orang, sembuh 233 orang dan meninggal 128 orang.

Disadur dari iNews.id

PSBB Pandemi Virus Corona Kapolda Kalimantan Selatan


Loading...