Waspada, Efek Buruk Mengintai Jika Anda Terlalu Sering Begadang, Segera Konsumsi Makanan Ini

Waspada, Efek Buruk Mengintai Jika Anda Terlalu Sering Begadang, Segera Konsumsi Makanan Ini
Prosehat
Editor: Malda Teras Health —Selasa, 9 Juni 2020 10:42 WIB

Terasjabar.id - Waspada, efek buruk mengintai bagi Anda yang sering begadang.

Saat ini, kebiasaan begadang seolah menjadi hal yang lumrah.

Apalagi ada teknologi bernama ponsel dan internet.

Sepanjang malam, Anda mungkin akan sibuk memainkan ponsel, mulai dari main game hingga sekadar berselancar di media sosial.

Sebagai manusia, apalagi yang punya banyak aktivitas di pagi hingga sore harinya, tidur cukup mutlak diperlukan.

Menurut laman alodokter.com, orang dewasa biasanya membutuhkan 7-9 jam waktu tidur per hari. Sedangkan anak-anak membutuhkan waktu tidur sekitar 10-13 jam per hari.

Jika Anda kurang tidur bahkan tak tidur karena begadang, ada efek buruk yang mengintai.

Masih menurut laman alodokter.com, efek buruk ringan yang mengintai di antaranya adalah menurunkan libido.

Saat kurang tidur, tentu saja tubuh menjadi mengantuk, kurang energi, lelah, dan meningkatkan ketegangan.

Pada akhirnya, Anda yang begadang juga jadi kurang berminat pada seks.

Efek buruk lainnya dari begadang adalah depresi.

Menurut diagnosis dari banyak orang, mereka yang mengalami depresi adalah yang tidurnya kurang dari enam jam di malam hari.

Tak hanya begadang, gangguan tidur seperti insomnia pun dapat berkaitan dengan depresi.

Selain menurunkan libido dan meningkatkan potensi depresi, begadang juga dapat meningkatkan risiko terkena kanker.

Berdasarkan penelitian, orang yang memiliki kebiasaan kurang tidur bahkan sering bekerja shift malam hari, punya risiko terkena kanker yang tinggi.

Ilustrasi menggunakan ponsel atau smartphone.
Ilustrasi menggunakan ponsel atau smartphone. (Pixabay)

Diduga, kanker ini dipicu karena stres dan kerusakan sel tubuh karena sering begadang.

Terakhir, ada pula efek buruk yang lebih 'menyeramkan' dari ketiga efek yang telah dijelaskan sebelumnya.

Kebiasaan begadang ternyata dapat meningkatkan risiko kematian.

Sebuah studi menyatakan, tidur hanya sekitar lima jam per malam dapat meningkatkan risiko kematian sampai sebesar 12 persen.

Peningkatan risiko juga berlaku untuk semua penyebab kematian.

Bahkan, risiko kematian akibat penyakit jantung dan pecah pembuluh darah juga meningkat karena begadang.

Hal yang Harus Dilakukan untuk Lawan Penyakit karena Begadang

Ada beberapa hal yang harus Anda lakukan dalam melawan penyakit yang diakibatkan karena begadang.

Menurut Harian China Economic Net, setidaknya ada tiga hal yang dapat dilakukan.

Pertama, Anda dapat melakukan program diet.

Tentu saja diet yang dilakukan adalah diet yang masuk akal.

Misalnya, saat larut malam Anda dapat makan buah dan sayuran seperti apel, pisang, anggur, hingga wortel.

Anda juga dapat menambahkan vitamin dan mineral ke dalam tubuh.

Jangan terlalu banyak makan makanan berminyak.

Sebaiknya, makan lah makanan ringan seperti buah, salad, sayuran, saat Anda lapar.

Berikutnya, Anda juga dapat makan makanan penuaan.

Pasalnya, begadang sering membuat tubuh merasa lelah yang ujungnya dapat menyebabkan penuaan.

Makanan anti penuaan itu misalnya adalah tomat, apel, hingga wortel.

Ilustrasi seorang bocah main ponsel.
Ilustrasi seorang bocah main ponsel. (New York Post via Kompas.com)

Terakhir, Anda juga dapat berolahraga di siang atau malam hari.

Tentu saja, waktu olahraga Anda harus pas.

Beban olahraganya pun jangan berlebihan.

Misalnya, pada siang dan malam hari dapat melakukan olahraga ringan meregangkan otot-otot.

Olahraga ringan itu dapat berupa menarik tendon dan menekan kaki.


(Tribunjabar.id)

Begadang Makanan Kesehatan


Loading...