Duka dan Amarah Selebriti Dunia untuk George Floyd

Duka dan Amarah Selebriti Dunia untuk George Floyd
Editor: Malda Teras Seleb —Minggu, 31 Mei 2020 14:17 WIB

Terasjabar.id -- Sejumlah selebriti dunia mengungkapkan kesedihan dan amarah terhadap kasus George Floydreadyviewed warga kulit hitam Amerika Serikat yang tewas di tangan aparat kepolisian.

Suara-suara selebriti ramai di jagat maya setelah warga Amerika Serikat melakukan demonstrasi atas kasus Floyd. Beyonce hingga Ariana Grande turut menyampaikan pandangannya lewat media sosial.

Beberapa selebriti bahkan turut turun menjadi pengunjuk rasa di Minneapolis. Salah satunya dilakukan Jamie Foxx dan Nick Cannon.

Sehari lalu Foxx mengunggah pidato dan situasi unjuk rasa dalam video berdurasi 22 menit di Instagram.

"Tidak bisa mendeskripsikan berapa banyak rasa sakit, kekuatan, dan cinta di Minneapolis," tulisnya dalam unggahan tersebut.

Mengutip E Online, Foxx sempat berbicara di tengah pengunjuk rasa ketika melakukan demonstrasi. Ia menyatakan banyak hal yang membuatnya berpikir ketika menyaksikan kasus Floyd.

"Saat saya duduk bersama dua anak perempuan saya, keponakan saya. Kasus ini membuat sulit seorang pria kulit hitam memberitahu anaknya bagaimana hidup di dunia ini. Hal-hal yang kita ajarkan pun seperti tidak berguna," tuturnya kepada pengunjuk rasa.



Serupa dengan Foxx, Nick Cannon juga turut turun ke jalan dengan busana lengkap berwana hitam dalam aksi membela Floyd.

Melalui unggahannya di Instagram, ia terlihat memakai pakaian serba hitam dengan ungkapan 'Tolong, saya tidak bisa bernapas' di baju menirukan ucapan Floyd.

Sebuah unggahan video yang diunggah ulang dari akun lain menunjukkan Cannon tengah berswafoto dengan pengunjuk rasa lain di Minneapolis.




Beyonce mengunggah video berisi seruan meminta keadilan untuk kasus Floyd di Instagram. Ia menyatakan pembunuhan terhadap manusia harus dihapuskan.

"Kita semua saksi dari pembunuhan di siang hari. Kita sedih dan malu. Kita tidak bisa membuat ini sebagai kesakitan yang normal," ujarnya.

"Saya bukan hanya berbicara untuk orang berkulit hitam. Jika kamu berkulit putih, hitam, coklat, atau apapun, saya yakin kamu merasa pupus harapan dengan rasisme di Amerika sekarang," tambah Beyonce lagi.



Ariana Grande meminta pengikutnya di Instagram menandatangani petisi terkait kasus Floyd dan memberikan donasi. Menurutnya aksi pembunuhan seperti ini sudah terlalu sering terjadi di AS.

"Teman kulit hitam kita butuh kita untuk maju, menjadi lebih baik dan menyuarakan pendapat. Sekarang lebih dari biasanya, secara online atau offline," ungkapnya.

Dalam unggahannya ia juga menyampaikan beberapa kasus rasisme yang dialami sejumlah warga kulit hitam di AS dan beberapa tips menggunakan hak istimewa orang berkulit putih tanpa merendahkan ras lain.




Miley Cyrus juga menyuarakan keadilan untuk kasus Floyd. Ia mengaku marah dan sedih menyaksikan kasus rasisme terus bergulir di AS.

Ia pun meminta pengikutnya agar menyuarakan hal serupa kepada Pemerintah Minessota dan Jaksa Agung agar kasus diusut seadil-adilnya.

"Mereka harus bertanggung jawab. Kita tidak bisa membiarkan begitu saja. Kita harus melakukan bagian kita untuk membuat keadilan untuk semua orang menjadi realita," tulis mantan bintang Disney itu.



Floyd meninggal karena tak bisa bernapas saat lehernya ditindih lutut polisi selama sembilan menit. Floyd kontak dengan polisi lantaran diduga memakai uang palsu saat berbelanja. (fey/fea/CNN)

George Floyd Justin Bieber Taylor Swift Rusuh Los Angeles Miley Cyrus


Loading...