Pemudik yang Meninggalkan Jabodetabek Hampir 2 Juta Orang, Kepala Dishub Pemprov DKI Jakarta Mengimbau Agar Para Pemudik Jangan Kembali Dulu

Pemudik yang Meninggalkan Jabodetabek Hampir 2 Juta Orang, Kepala Dishub Pemprov DKI Jakarta Mengimbau Agar Para Pemudik Jangan Kembali Dulu
(BNPB Via iNews.id)
Editor: Epenz Hot News —Kamis, 28 Mei 2020 11:18 WIB

Terasjabar.id - Dinas Perhubungan (Dishub) Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta mencatat, pemudik yang meninggalkan Jabodetabek hampir 2 juta orang. Menggunakan angkutan umum sebanyak 750.000 orang dan menggunakan kendaraan pribadi 465.500 orang.

Kepala Dishub Pemprov DKI Jakarta Syafrin Liputo mengimbau agar para pemudik jangan kembali dulu ke Jabodetabek. Pemprov DKI saat ini sedang berupaya maksimal memutus mata rantai penyebaran virus corona (Covid-19).

"Artinya saat ini dijumlahkan orang yang menggunakan angkutan umum totalnya sudah keluar Jabodetabek kurang lebih 1,7 atau 1,8 juta orang. Ini yang harus kira antisipasi pada saat arus balik," ujar Syafrin di Graha BNPB, Jakarta, Kamis (28/5/2020).

Dia menuturkan, saat ini hanya yang memiliki surat izin keluar masuk (SIKM) Jakarta diizinkan kembali Jabodetabek. Masyarakat yang tidak memiliki SIKM akan diminta tidak melanjutkan perjalanan ke Jabodetabek.

"Jadi mereka harus mengajukan izin kemudian ada pra syaratnya kegiatan mana saja yang diperbolehkan, kegiatan apa saja yang boleh masuk, kita akan seleksi. Siapa yang memiliki izin keluar masuk dia yang boleh, kemudian yang tidak akan putar balik," ucapnya.

Menurutnya, petugas gabungan TNI dan Polri juga diperbantukan untuk memeriksa pengendara yang menuju Jabodetabek maupun sebaliknya. Petugas gabungan tersebut disiagakan di sejumlah titik pemeriksaan.

"Alhamdulillah bersama-sama TNI Polri maka penyekatan sudah dimulai sejak awal keberangkatan," katanya.

Disadur dari iNews.id

Dishub Pemprov DKI Jakarta Pandemi Virus Corona Jabodetabek


Loading...