“Memang sepak bola kan sudah menjadi global, jadi kita penting sekali menjaga kontinuitas pemain kita bisa terus berkarier tapi juga dalam posisi latihan atau mempersiapkan diri setinggi mungkin,” tambahnya.
Semua ini bermuara kepada kepentingan Timnas, karena menurut Erick Thohir persaingan tim nasional di mancanegara sendiri makin hari makin tinggi.
“Vietnam sendiri bahkan sudah membuat terobosan melalui aturan pemerintahnya di tanggal 1 Juli membuka naturalisasi sebesar-besarnya mempermudah akses daripada para pemain diaspora Vietnam di seluruh dunia,” ungkapnya.
“Sekarang dan melihat juga ini kesempatan karena Vietnam sendiri mempunyai diaspora yang cukup banyak di Amerika, di Australia, di Eropa jadi hal-hal ini memang sepak bola olahraga global saat ini,” pungkasnya.
Turnamen pramusim ini menghadirkan enam tim papan atas, termasuk dua kontestan luar negeri yang membuat atmosfer kompetisi semakin mendunia.