“Mereka kemudian langsung dilarikan ke rumah sakit. Saat ini kami sedang menunggu hasil autopsi,” ujarnya.
“Kejadiannya belum tahu pasti, yang jelas ada informasi warga untuk menjauh dari lokasi, karena akan dilakukan pemusnahan peluru kedaluarsa,” jelasnya.
Namun saat dilakukan pemusnahan, himbauan dari petugas itu tampaknya tidak digubris oleh warga.
Mereka malah mendekat ke lokasi ledakan dan memungut selongsong peluru kuningan yang dianggap bernilai jual itu meledak mengenai badan. (Kris/kontributor)***