Kekecewaan Ketua RW, Nazar juga diakui tokoh warga lainnya yang hadir dalam acara pertemuan tersebut. ” Kami kecewa, dari pihak SPPG tidak hadir. Mereka hanya mengirimkan utusan yang tidak punya kapasitas ,” ujar tokoh warga, Mafhum.
Inti dari pertemuan itu, warga meminta agar pihak SPPG Segera melengkapi persyaratan yg harus ada. “Kalau pihak SPPG sudah membersihkan selokan, itu bukan solusi” ujar Mafhum.
Sementara sejumlah orangtua siswa meminta agar Walikota dan pihak terkait seperti DPRD , Dinas Kesehatan segera turun tangan, sebelum ada korban jatuh.
Masyarakat juga ingin dan berhak tahu tentang proses tata kelola pihak SPPG. ” Kami khawatir seperti di sejumlah daerah yg terjadi keracunan” Ujar para orang Tua siswa, seraya meminta agar pihak SPPG Melengkapi kepemilikan sertifikat higienis dan sertifikat Sanitasi. (Djojo)