Menurutnya, sejak sebelum menjadi anggota TNI, Jenderal Soedirman merupakan figur teladan dalam mempertahankan prinsip dan semangat perjuangannya dalam merebut kemerdekaan dari para penjajah.
“Makanya saya bersyukur, dapat meresmikan Monumen Panglima Besar Jenderal Soedirman ini di momen yang sangat penting dan bersejarah yaitu di Hari Pahlawan Nasional 10 November,” ungkap Jenderal Iwan sapaan akrabnya.
“Beliau (Jenderal Soedirman) adalah Panglima Besar yang kiprahnya sudah tidak diragukan lagi bagi bangsa ini. Bayangkan, walau dengan paru-paru hanya sebelah, beliau terus berjuang melawan penjajah. Selama berjuang, beliau selalu punya wudhu,” tambahnya.
Komandan Pussenif Letjend TNI Iwan Setiawan menambahkan bahwa pembangunan monumen ini merupakan wujud penghormatan kepada Panglima Besar Jenderal Soedirman sebagai salah satu tokoh militer paling berpengaruh dalam sejarah Indonesia.
Acara peresmian Monumen Panglima Besar Jenderal Soedirman yang bertepatan dengan Hari Pahlawan 10 November ini dibalut dengan berbagai kegiatan bakti sosial seperti pengobatan gratis bagi masyarakat, pembagian 8.200 paket sembako, pembagian paket makanan gratis hingga pembagian sparepart sepeda motor bagi pengemudi ojek online (ojol).
“Kami berharap monumen ini dapat menjadi pengingat bagi kita semua tentang pentingnya nilai-nilai perjuangan, disiplin, dan cinta tanah air yang telah dicontohkan oleh Jenderal Soedirman. Saya juga sudah meminta izin kepada cucu Jenderal Soedirman dan beliau memantau langsung pembangunan monumen ini,” katanya
Selain meresmikan Monumen Panglima Besar Jenderal Soedirman, pada kesempatan tersebut Letjend Iwan Setiawan juga meresmikan nama Jalan Bojong yang diubah menjadi Jalan Panglima Besar Jenderal Soedirman.
Letjend Iwan juga berencana akan membangun sebuah monumen lagi yaitu Monumen Helikopter yang melambangkan kesiapan alutsista TNI dalam menjaga kedaulatan NKRI.
“Setelah diresmikan, kita akan rawat dan jaga bersama-sama. Ini jadi simbol perjuangan dan menjadi tempat membanggakan di Soreang. Monumen dan jalan ini saya serahkan ke Pak Bupati untuk bisa terus dirawat,” ujar Jenderal Iwan.
Kapolda Jabar Irjen Pol Rudy Setiawan menambahkan dirinya sebagai junior sangat bangga dengan apa yang dilakukan Letjend Iwan yang menginisiasi pembangunan monumen Panglima Besar Jenderal Soedirman di Soreang tersebut.

















