“Dari hasil pemeriksaan, kendaraan tidak stabil saat jalan menikung dan menanjak dan sopir diduga tidak menguasai medan saat jalan menikung dan menanjak,” katanya.
“Kami akan selidiki semua aspek, mulai dari kelayakan kendaraan hingga kemampuan sopir. Jika ditemukan unsur kelalaian, tentu akan kami tindaklanjuti,” terangnya.
Untuk semua tahanan tidak ada yang mengalami luka serius dan Petugas lapas langsung mengamankan para tahanan di lokasi kejadian.
“Kami langsung kirim kendaraan pengganti agar proses pemindahan tetap berjalan sesuai prosedur. Yang terpenting, keselamatan para tahanan tetap terjaga,” tutur salah satu petugas lapas di lokasi.
Untuk melanjutkan proses pemindahan, dua kendaraan pengganti, yakni Isuzu Panther dan ambulans, dikirim dari Lapas Tasikmalaya dengan pengawalan ketat menuju Bapas Garut.
Atas kejadian tersebut Polres Tasikmalaya telah mengamankan kendaraan tersebut dan petugas masih melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk memastikan penyebab kecelakaan.***
Editor: van