KEPENTINGAN INDONESIA DALAM APEC
1. Perdagangan Internasional: ±80% perdagangan Indonesia melibatkan anggota APEC.
2. Investasi & Teknologi: 60% FDI ke Indonesia berasal dari negara APEC.
3. UMKM & Digitalisasi: 65 juta UMKM sebagai tulang punggung ekonomi nasional.
DATA PERDAGANGAN UTAMA INDONESIA DENGAN NEGARA APEC
Tiongkok: USD 127 miliar AS: USD 39 miliar
Jepang: USD 33 miliar
Korea Selatan: USD 21 miliar Singapura: USD 27 miliar
TANTANGAN INDONESIA-
Ketergantungan impor teknologi dan pangan- Tekanan terhadap UMKM oleh korporasi global- Kesenjangan digital dan perlindungan sosial yang belum merata- Risiko eksploitasi SDA tanpa nilai tambah nasional STRATEGI NASIONAL
1. Diplomasi Ekonomi Pro-Rakyat
2. Hilirisasi SDA dan industrialisasi nasional
3. Ekonomi maritim dan biru 4. Transformasi digital UMKM dan desa
5. Penguatan filantropi sosial, CSR, dan ZISWAF
6. Kedaulatan pangan, energi, dan teknologi
KERANGKA KEBIJAKAN
Ekonomi: Hilirisasi, industri strategis, digitalisasi Sosial: Bansos produktif, jaminan sosial nasional SDM: Vokasi dan teknologi Kedaulatan: Energi, pangan, maritim Institusi: Reformasi fiskal dan pemberantasan korupsi
PENUTUP
APEC adalah momentum Indonesia memimpin arah ekonomi kawasan. Indonesia harus memastikan globalisasi menguntungkan rakyat. Dengan visi “Sejahtera Untuk Semua,” Indonesia dapat menjadi kekuatan moral yang memperjuangkan keadilan, distribusi kesejahteraan, dan penghapusan kemiskinan. Ekonomi untuk manusia — bukan manusia untuk ekonomi. Sejahtera Untuk Semua.***



















