TERASJABAR.ID – Tim Smart Patrol Balai Taman Nasional Gunung Ciremai (BTNGC) menemukan sesosok mayat laki-laki dalam kondisi mengenaskan di jalur Pendakian Linggajati, kawasan Taman Nasional Gunung Ciremai (TNGC), Rabu 29 Oktober 2025 sekitar pukul 15.35 WIB.
Penemuan mayat laki-laki tanpa identitas itu pertama kali dilaporkan oleh Tim Smart Patrol BTNGC yang sore itu melakukan patroli rutin di seputaran kawasan Puncak Linggarjati.
Anggota Tim Smart Patrol BTNGC terdiri dari 4 orang yaitu, Isna Farhanudin, Adyta Pratama, Dede Rosyade, Andi Nur Hikmah dan Caswidi dari anggota Aktivis Anak Rimba (AKAR).
Isna Farhanudin anggota Tim Smart Patrol, saat dikonfirmasi, membenarkan penemuan mayat laki-laki di kawasan TNGC. Mayat ditemukan sekitar pukul 15.35 WIB di sebuah lokasi yang jaraknya sekitar 200 meter dari sisi utara Pendakian Gunung Ciremai tepatnya di jalur pendakian Seksi PTN Wilayah I Kuningan.
Dikatakan, Tim patroli yang terdiri dari empat petugas BTNGC dan satu anggota AKAR, saat berkeliling memantau situasi Grid 11 K dan 12 K di wilayah Puncak Linggarjati tiba-tiba dikejutkan dengan menemukan sesosok mayat laki-laki.
Menurut laporan tim di lapangan, mayat tanpa identitas tersebut saat ditemukan mengenakan celana pendek atau setengah telanjang. Korban diperkirakan sudah meninggal dunia sekitar tujuh hari yang lalu dan ada aroma bau bangkai.
Adapun usia mayat diperkirakan di atas 30 tahunan. Sementara di sekitar lokasi, ditemukan barang-barang yang diduga milik korban, antara lain sebuah terminal kabel, baju seperti jas berwarna biru, dan sarung.
Terpisah, Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kuningan, Indra Bayu Permana, saat dikonfirmasi membenarkan pihaknya menerima informasi resmi dari Balai Taman Nasional Gunung Ciremai (BTNGC).
Lalu berkoordinasi dengan pihak BTNGC, Kepolisian dan Tim SAR untuk segera mengevakuasi mayat tersebut.***


















