TERASJABAR.ID – Marc Guéhi dikabarkan sangat kecewa setelah transfernya ke Liverpool senilai £35 juta batal terealisasi.
Kepindahan itu digagalkan oleh pelatih Crystal Palace, Oliver Glasner, yang mengancam akan mundur jika bek andalannya dilepas, menurut laporan The Guardian.
Sebelumnya, Steve Parish sempat menyetujui tawaran Liverpool hanya beberapa jam sebelum bursa transfer ditutup pada Senin malam.
Namun, ia akhirnya menarik keputusan tersebut setelah Glasner bersikeras Guéhi tidak boleh dijual, mengingat klub tak punya cukup waktu mencari pengganti.
Guéhi bahkan sudah menjalani tahap awal tes medis dan klub telah menyerahkan deal sheet sebelum tenggat pukul 7 malam.
BACA JUGA: Alexander Isak Gabung Liverpool, Ucapkan Perpisahan Emosional untuk Newcastle
Video perpisahan untuk sang kapten pun sudah diproduksi dan bocor ke publik, sementara jet pribadi telah disiapkan untuk membawanya ke Merseyside.
Perubahan mendadak ini membuat Guéhi merasa frustrasi, meski ia tetap berkomitmen membela Palace.
Sumber dekat pemain menyebut ia masih mempertimbangkan kelanjutan perannya sebagai kapten.
Berbeda dengan Alexander Isak yang melakukan mogok latihan demi pindah ke Liverpool, Guéhi tetap profesional sepanjang spekulasi transfer dengan terus tampil untuk Palace.
Hal ini justru membuat rekan setimnya ikut kesal lantaran kepindahannya ditolak.
Liverpool diyakini belum menyerah mengejar Guéhi dan bisa kembali melancarkan upaya di bursa transfer Januari.
Selain itu, pemain berusia 25 tahun tersebut berpeluang menandatangani pra-kontrak dengan klub luar negeri, dengan Barcelona, Bayern München, dan Juventus disebut sebagai peminat serius.-***
