TERASJABAR.ID – Legenda Juventus dan timnas Italia, Gianluigi Buffon, memberikan dukungannya kepada mantan rekan setimnya, Luciano Spalletti, yang saat ini menjadi kandidat terdepan untuk menggantikan Igor Tudor sebagai pelatih kepala Juventus.
Keputusan ini muncul setelah Bianconeri mengumumkan pada Senin bahwa Tudor dibebastugaskan akibat rentetan hasil buruk; delapan pertandingan tanpa kemenangan dan empat pertandingan tanpa gol.
Juventus belum meraih kemenangan dalam kompetisi apa pun sejak kemenangan 4-3 atas Inter di Derby d’Italia pada 13 September.
Beberapa nama sempat dikaitkan dengan kursi pelatih, termasuk Roberto Mancini dan Raffaele Palladino, tetapi Spalletti menempati posisi terdepan, dan telah melakukan komunikasi langsung dengan pihak klub.
Buffon menyampaikan dukungannya pada acara penutupan peringatan seratus tahun Corriere dello Sport di Napoli.
BACA JUGA: Tersebab Cedera Ligamen, Bayer Leverkusen Kehilangan Gelandang Argentina
Menurutnya, Spalletti adalah sosok ideal untuk klub besar yang ingin tetap ambisius.
“Anda tidak akan kehilangan banyak pemain dengan Luciano,” ujar Buffon, seperti ditulis Football Italia pada Minggu malam, 27 Oktober 2025.
Hubungan Buffon dan Spalletti bukan hal baru. Keduanya pernah bekerja sama di tim nasional Italia; Spalletti menjabat sebagai pelatih kepala dari akhir musim panas 2023 hingga awal musim panas 2025, sementara Buffon menjabat sebagai kepala delegasi, posisi yang masih ia pegang hingga kini.
Buffon menambahkan bahwa Spalletti memiliki kombinasi pengalaman, karisma, dan otoritas yang tepat untuk membawa Juventus kembali ke jalur kemenangan.
“Dia pesepakbola sejati, orang yang hebat, dan pelatih yang luar biasa. Itu akan menjadi pilihan profesional yang tepat bagi Juventus,” katanya.
Ia menegaskan keyakinannya bahwa mantan pelatih tim nasional Italia itu adalah orang yang tepat untuk memimpin klub yang ingin tetap kompetitif dan ambisius.
Spalletti dianggap memiliki kualitas kepemimpinan yang bisa menstabilkan tim, membawa pengalaman strategis, dan memulihkan mental para pemain di tengah periode sulit Juventus saat ini.***
















