TERASJABAR.ID – Kelurahan Kebonwaru, Kecamatan Batununggal, Kota Bandung, memberi perhatian khusus bagi remaja atau Gen Z dengan menghadirkan berbagai program pembinaan.
Upaya ini dilakukan agar generasi muda tumbuh sehat, berkarakter, dan siap menghadapi tantangan zaman.
Lurah Kebonwaru, Iwan Setiawan, menjelaskan bahwa pihaknya berkolaborasi dengan puskesmas setempat untuk menyediakan layanan konseling kesehatan reproduksi, gizi, hingga pendampingan keluarga.
Sejumlah program yang sudah berjalan antara lain Pusat Informasi dan Konseling Remaja (PKR), Posyandu Remaja, Bina Keluarga Remaja (BKR), serta PIK-Remaja.
“PKR difokuskan mendampingi remaja putri sejak awal pubertas agar memahami kesehatan reproduksi dan etika pergaulan. Sedangkan BKR membina keluarga agar mampu menghadapi persoalan psikososial anak remaja,” tutur Iwan saat mendampingi kunjungan Wali Kota Bandung, Muhammad Farhan, Jumat (26/09/2025).
Menanggapi hal tersebut, Wali Kota Bandung, Muhammad Farhan, mendorong DPPKB bersama Dinas Kesehatan untuk terus memperkuat pendampingan.
Menurutnya, remaja di Kebonwaru harus terbebas dari risiko stunting, anemia, hingga pernikahan dini.
“Kita ingin generasi muda di sini sehat, berakhlak, dan produktif,” tegasnya.
Farhan juga menilai pola pembinaan remaja di Kebonwaru bisa menjadi model percontohan bagi kelurahan lain di Kota Bandung.
“Ini kelebihan yang harus dicatat. Perlu digali lebih dalam apakah lahir dari kesadaran warga atau karena adanya tantangan sosial khusus,” ujarnya.
Ia pun mengapresiasi transparansi data RW 06 Kebonwaru yang menjadi dasar intervensi program.
“Dengan data apa adanya, kita bisa tepat menentukan program—apakah untuk gizi remaja, pencegahan stunting, atau peningkatan pendidikan,” ungkapnya.***