TERASJABAR.ID – Tak mengherankan jika para pemain FC Augsburg harus berhadapan langsung dengan kelompok ultras yang marah setelah kekalahan telak di kandang sendiri dari RB Leipzig.
Seperti tradisi di sepak bola Jerman, para pemain diwajibkan menemui FanKurve seusai laga.
Kekalahan besar itu membuat para pendukung Augsburg kecewa berat, terlebih karena ini menjadi kekalahan telak kedua mereka di Bundesliga musim ini.
“Para ultras sudah benar-benar frustrasi. Itu tetap jadi momen yang jujur dan penting antara kami dan mereka. Apa lagi yang bisa saya katakan? Kalah 0-6 adalah hasil yang menyakitkan. Kami pantas dikritik dan harus bertanggung jawab atas performa buruk ini,” ujar penyerang Augsburg yang dikenal terbuka, Fabian Rieder, seperti ditulis Get German Football pada Minggu, 26 Oktober 2025.
Rieder bersama Kristijian Jakic, Jeffrey Gouweleeuw, dan Robin Fellhauer sempat berdialog langsung dengan para suporter di tribun ultra.
BACA JUGA: Berbekal Misi Akhiri Puasa Kemenangan, Juventus Berharap Peruntungan di Markas Lazio
Situasi sempat memanas antara Gouweleeuw dan Jakic dengan beberapa pendukung, namun Fellhauer berhasil menenangkan keadaan.
“Fans benar-benar kecewa. Mereka menyampaikan rasa sakit hati mereka dengan jelas. Tapi kami punya kesempatan untuk menebusnya di dua laga kandang berikutnya, melawan Bochum di DFB Pokal dan Borussia Dortmund di Bundesliga,” ujar Fellhauer.
“Kami pun tidak ingin kalah seperti ini. Tak banyak yang bisa dijelaskan lagi. Kami tahu kami harus lebih baik, dan kami adalah pengkritik terkeras bagi diri sendiri. Musim masih panjang — kami harus segera bangkit dan tetap fokus,” Rieder menambahkan.-***












