TERASJABAR.ID – Berikut info terbaru Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) yang ditutup melemah pada sesi sore hari ini Jumat 28 November 2025.
Kalangan praktisi dan pengamat menilai melemahnya IHSG ini seiring dengan aksi “profit taking” pelaku pasar.
Selain itu juga mencermati data-data ekonomi domestik yang akan dirilis yaitu indeks Manajer Pembelian (PMI) sektor manufaktur, neraca perdagangan, serta data inflasi pada Senin 1 Desember 2025.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, tercatat IHSG pada Jumat 28 November 2025 sore ditutup melemah 37,15 poin atau 0,43 persen ke posisi 8.508,71.
Begitupun kelompok 45 saham unggulan atau indeks LQ45 turun 6,27 poin atau 0,74 persen ke posisi 845,76.
Dibuka menguat, IHSG bergerak ke teritori negatif hingga penutupan sesi pertama perdagangan saham.
Kemudian pada sesi kedua, IHSG masih berada di zona merah hingga penutupan perdagangan saham.
Berdasarkan Indeks Sektoral IDX-IC, 5 sektor menguat yaitu dipimpin sekto energi yang naik sebesar 1,16 persen, diikuti oleh sektor properti dan sektor infrastruktur yang masing-masing naik sebesar 0,82 persen dan 0,56 persen.










