Kota Lain yang Juga Macet
Selain Bandung, beberapa kota di Indonesia juga masuk dalam daftar TomTom Traffic Index 2024 sebagai kota dengan kemacetan tinggi. Berikut lima kota termacet di Indonesia:
- Bandung, Jawa Barat: 32 menit 37 detik per 10 km (peringkat 12 dunia).
- Medan, Sumatera Utara: 32 menit 3 detik per 10 km (peringkat 15 dunia).
- Palembang, Sumatera Selatan: 27 menit 55 detik per 10 km.
- Surabaya, Jawa Timur: 26 menit 59 detik per 10 km.
- Jakarta: 25 menit 31 detik per 10 km (peringkat 90 dunia)
Medan, yang menempati peringkat ke-15 dunia, juga menjadi sorotan. Wali Kota Medan, Bobby Nasution, menyebut kemacetan di kotanya dipengaruhi oleh proyek pembangunan infrastruktur. “Kalau kemacetannya temporary selama masa pembangunan, mudah-mudahan setelah selesai bisa teratasi,” ujar Bobby pada Senin (20/1/2025).
Penyebab Kemacetan di Bandung
Kemacetan di Bandung dipicu oleh beberapa faktor, termasuk:
- Volume Kendaraan Tinggi: Mobilitas penduduk dari daerah penyangga seperti Cimahi, Sumedang, Garut, dan Soreang meningkatkan kepadatan, terutama pada jam sibuk pagi dan sore.
- Infrastruktur Belum Memadai: Proyek seperti Flyover Nurtanio, yang belum selesai, justru memperparah kemacetan akibat penyempitan jalan dan debu.
- Rendahnya Penggunaan Transportasi Umum: Kebanyakan warga lebih memilih kendaraan pribadi, memperburuk kepadatan di jalan utama seperti Alun-Alun Ujungberung, Cicaheum, dan Gasibu.
- Destinasi Wisata: Sebagai kota wisata, Bandung sering dipadati wisatawan, terutama saat akhir pekan dan libur panjang, yang menambah beban lalu lintas.