Selain itu, kata Koharudin, secara historis, saat perluasan wilayah Kota Bandung, dulu dimana Kecamatan Ujungberung masuk Kota Bandung, Cileunyi ada di wilayah ini yang akhirnya berdiri Kecamatan Cileunyi, Kabupaten Bandung.
“Ada beberapa tokoh menyuarakan dan telah berkoordinasi agar Cileunyi gabung ke Kota Bandung dan siap merapat untuk sharing serta diskusi,” kata Koharudin.
Hal senada dilontarkan Enang Samyu, seorang tokoh masyarakat dan mantan pengurus BPD Cinunuk, Kecamatan Cileunyi.
“Kecamatan Cileunyi masuk Kota Bandung sangat pas dan layak barangkali ketimbang masuk KBT yang tak jelas progresnya hanya dongeng dan jadi komoditas politik semata,” tandas Enang.
Diungkapkan Enang, daripada nungguan “kalangkang heulang” wacana KBT dan tak ngaruh untuk Cileunyi, lebih baik gabung ke Kota Bandung.
Jika Cileunyi gabung ke Kota Bandung, kata Enang, ada cerita historis yang dahulu Kecamatan Ujungberung.
“Cileunyi sebagai pintu gerbang (etalase) dan sebagai batas wilayah Kabupaten Sumedang dan Kota Bandung butuh sentuhan segera melihat pesatnya perkembangan wilayah. Di antaranya, beroperasinya kereta cepat Whoosh dan Tol Cisumdawu serta Padaleunyi harus jadi perhatian serius,” tutur Enang.
Enang pun mengaku prihatin melihat kondisi kawasan Simpang Susun Cileunyi (kolong jembatan Tol Cisumdawu) kian kumuh dimana terminal bayangan dan kios liar marak butuh penataan serius. Termasuk kondisi Pasar Sehat Cileunyi (PSC) memperburuk pamandangan Cileunyi.
Sementara sejumlah pengurus RW dan BPD di Kecamatan Cileunyi merespon positif jika ada keinginan Kecamatan Cileunyi gabung ke Kota Bandung ketimbang ke KBT yang tak jelas progresnya.
“Ya, jika ada sejumlah pihak menginginkan Kecamatan Cileunyi gabung ke Kota Bandung sah-sah saja dan saya mendukungnya,” kata Ketua BPD Cileunyi Wetan, Relly Ridwan.
Hanya, kata Relly, meski ia mendukung Cileunyi gabung Kota Bandung, ia yang sejak awal mendukung KBT mau mempertanyakan sejuhmana progresnya.
“Opsih pertama, ya masih mendukung KBT tapi sejauhmana progresnya. Jika tak jelas KBT juntrungnya dan hanya dongeng, ya opsi kedua saya dukung Cileunyi gabung Kota Bandung,” pungkas Relly.***