TERASJABAR.ID – Pertemuan antara Real Madrid dan Barcelona pada 26 Oktober 2025 diprediksi menjadi laga El Clasico paling menarik di La Liga musim ini.
Kedua tim kembali mendominasi papan atas. Madrid unggul dua poin atas rival abadinya setelah delapan pertandingan.
Bandar taruhan daring menempatkan Madrid sebagai favorit tipis dalam bursa terbaru, dan duel ini dipastikan menjadi pertarungan taktis yang intens.
Seperti biasa, strategi dan pendekatan pelatih akan sangat menentukan hasil akhir pertandingan.
Barcelona menyambut jeda internasional Oktober dengan performa yang kurang memuaskan di Liga Champions dan La Liga.
BACA JUGA: Krisis Cedera Chelsea Mulai Mereda, Fofana Siap Tampil
Pasukan Hansi Flick harus mengakui keunggulan Paris Saint-Germain (PSG) di pentas Eropa, sebelum tampil mengecewakan saat menghadapi Sevilla di liga domestik.
Kekalahan 2-1 dari PSG memperlihatkan kelemahan besar di lini pertahanan Barca, sesuatu yang bisa dimanfaatkan Real Madrid di Santiago Bernabeu.
Analis UEFA Michael Carrick menilai sistem tekanan tinggi Barca membuat mereka terlalu terbuka di belakang.
“Pendekatan itu bagus jika berhasil merebut bola, tapi berisiko tinggi melawan tim dengan serangan cepat,” ujarnya, seperti ditulis Football Espana pada Kamis, 9 Oktober 2025.
PSG memanfaatkan celah tersebut lewat Goncalo Ramos, yang meniru gaya Harry Kane dalam memancing bek keluar posisi untuk mencetak gol.
Pola serupa bisa menjadi kunci bagi Kylian Mbappe untuk membongkar pertahanan tinggi Barcelona di El Clasico nanti.
Di sisi lain, Xabi Alonso menghadapi tantangan sendiri di Madrid.
Meskipun timnya tampil solid secara umum, kekalahan 5-2 dari Atletico Madrid menyoroti kerentanan serupa di lini belakang.
Upaya Alonso merotasi pemain demi fleksibilitas justru terkadang mengganggu keharmonisan tim, sesuatu yang mungkin bisa dimanfaatkan oleh Flick jika mampu menemukan titik lemah dalam struktur permainan Los Blancos.-***