Sementara itu, Rektor Universitas Siliwangi Prof. Nundang Busaeri dalam sambutannya menyampaikan apresiasi kepada Kantor OJK Tasikmalaya dan menyambut baik kegiatan edukasi sebagai upaya peningkatan literasi keuangan generasi muda di wilayah Kota Tasikmalaya.
“Karena sebagai perguruan tinggi, kami memiliki tanggung jawab moral dan akademik untuk turut serta membangun budaya literasi keuangan di kalangan mahasiswa dan civitas akademika,” katanya.
“Untuk itu, kami sangat menyambut baik kolaborasi dengan OJK dan mitra keuangan lainnya, baik melalui seminar, pelatihan, riset bersama, maupun integrasi materi literasi keuangan dalam kurikulum,” tambahnya.
Pihaknya juga menyampaikan pentingnya pengelolaan keuangan bagi generasi muda khususnya di kalangan mahasiswa, karena Literasi keuangan bukan hanya tentang kemampuan mengelola uang.
“Akan tetapi juga mencakup pemahaman terhadap hak dan kewajiban dalam sistem keuangan, kesadaran terhadap risiko, serta kecakapan mengambil keputusan keuangan yang bijak,” tegasnya
“Di era digital penuh dengan tantangan dan peluang ini, kita perlu kecakapan finansial menjadi bagian tak terpisahkan dari kecakapan hidup (life skills) generasi kita,” katanya. (Kris)***