Dalam sembilan penampilan bersama Timnas, ia telah mencetak dua gol, keduanya dari tendangan jarak jauh, menegaskan kapasitasnya sebagai gelandang serang yang berbahaya.
Kehadiran Pelupessy diharapkan memungkinkan Haye untuk lebih leluasa mengatur ritme permainan dan menciptakan peluang bagi lini depan, seperti Rafael Struick atau Ole Romeny, yang diprediksi menjadi ujung tombak Garuda.
Pengamat sepakbola senior Muhammad Kusnaeni atau Bung Kus juga beranggapan kalau kans Patrick Kluivert menurunkan Joey sebagai starter sangat besar. Menurutnya, peran pemain Lommel SK itu cukup dibutuhkan dalam mengisi pos gelandang di Timnas Indonesia.
- TERJERAT PINJOL! Seorang Pria Nekat Curi Uang Rp138 Juta di Tulungagung Jatim, Begini Kronologinya
- 2 REMAJA TEWAS! Kecelakaan Maut Adu Banteng Sesama Pemotor di Jenangan Ponorogo, Begini Kronologinya
- 2 PELAJAR TEWAS! Kecelakaan Maut Motor Tabrak Truk Muatan Mesin Combine di Bringin Ngawi, Begini Kronologinya
- Rekomendasi Masjid di Bandung dan Cimahi yang Nyaman Untuk Itikaf di 10 Hari Terakhir Bulan Ramadan
- Auto Ganteng Maksimal! Ini Rekomendasi Model Rambut Pria yang Cocok Buat Lebaran 2025
Jika memang benar diturunkan tentu akan membuat lini tengah Indonesia akan lebih seimbang nantinya.
Sebab Pelupessy akan meringangkan tugas dari Thom Haye, sebelumnya Haye harus, enjalankan banyak peranba ik bertahan, menyerang, maupun mengatur permainan kini bisa lebih fokus pada tugas ofensif.
Dan tugas untuk memotong dan menjaga area lini tengah diberikan kepada Joey Pelupessy. Jadi akan menarik untuk disaksikan apakah Patrick Kluivert akan langsung menurunkan duet Pelupessy dan Haye yang bisa membuat Australia ketar-ketir ?