TERASJABAR.ID – Bencana longsor kembali melanda wilayah Kabupaten Bojonegoro akibat hujan deras yang mengguyur sejak Kamis 13 Maret 2025.
Akibatnya, beberapa daerah di sepanjang bantaran Sungai Bengawan Solo mengalami tanah longsor, termasuk Desa Sarirejo, Kecamatan Balen, yang kehilangan dua dapur milik warga akibat tergerus arus sungai.
Tanah longsor yang terjadi di Desa Sarirejo mengakibatkan dua dapur milik warga hanyut terbawa arus sungai Bengawan Solo.
Beruntung, rumah utama tidak terdampak, meskipun bagian belakangnya kini terlihat kosong setelah dapur hilang akibat longsor.
Daftar Desa yang Terdampak Bencana Longsor di Bojonegoro
Berdasarkan data dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bojonegoro, terdapat belasan titik longsor di berbagai desa akibat curah hujan tinggi dan banjir bandang.
Berikut adalah daftar desa yang terdampak:
1. Desa Kemiri, Kecamatan Malo
- Panjang longsor: 30 meter
- Lebar: 7 meter
- Tinggi: 6 meter
2. Desa Kolong, Kecamatan Ngasem
- Panjang: 8 meter
- Lebar: 2 meter
- Tinggi: 3 meter
