TERASJABAR.ID – Stres adalah kondisi yang hampir semua orang alami, baik karena tekanan pekerjaan, masalah pribadi, atau faktor lingkungan.
Meski sering dianggap sebagai hal yang wajar, stres yang berlangsung terus-menerus ternyata bisa memberikan dampak serius, tidak hanya pada kesehatan mental, tetapi juga pada penampilan fisik.
Berikut ini adalah tiga dampak utama stres pada penampilan Anda yang sebaiknya tidak diabaikan.
Baca Juga: TANPA PENGALAMAN! Prama Borma Group Gelar Loker 3 Posisi Buat Lulusan SMA SMK
Kulit Kusam dan Berjerawat
Salah satu dampak stres yang paling terlihat adalah perubahan kondisi kulit.
Saat stres, tubuh memproduksi hormon kortisol yang dapat memicu kelenjar minyak untuk bekerja lebih aktif. Produksi minyak berlebih ini dapat menyumbat pori-pori dan menyebabkan jerawat.
Selain itu, stres juga bisa menghambat regenerasi sel kulit, sehingga wajah terlihat kusam, tidak segar, dan tampak lebih tua dari usia sebenarnya.
Dalam jangka panjang, stres bahkan bisa memperparah kondisi kulit seperti eksim atau psoriasis.
Rambut Rontok dan Uban Dini
Masalah rambut juga menjadi tanda nyata dari stres.
Banyak orang yang mengalami kerontokan rambut saat menghadapi tekanan emosional.
Stres kronis dapat menyebabkan lebih banyak folikel rambut masuk ke fase istirahat (telogen), sehingga rambut mudah rontok.
Selain itu, stres bisa mempercepat munculnya uban meski usia masih muda, akibat terganggunya produksi melanin yang memberi warna pada rambut.
Baca Juga: LULUSAN SMA SMK MERAPAT! Lawson Bandung Adakan Loker Posisi Crew Store
Lingkaran Hitam di Bawah Mata
Kurang tidur akibat stres bisa menyebabkan munculnya lingkaran hitam atau kantung mata.
Kondisi ini membuat wajah tampak lelah dan kurang segar.
Stres juga bisa mengganggu aliran darah di sekitar mata, menyebabkan pembuluh darah lebih terlihat jelas dan memberi efek gelap di bawah mata.
Dalam jangka panjang, ini bisa membuat wajah tampak lebih tua.