TERASJABAR.ID – Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) RI mendorong percepatan transformasi digital pengelolaan zakat nasional melalui penyelenggaraan Zakat Tech Mini Expo 2025, sebuah forum inovatif yang menghadirkan beragam teknologi, aplikasi digital, serta kolaborasi antara BAZNAS daerah, mahasiswa, dan mitra strategis.
Pimpinan BAZNAS RI Bidang Transformasi Digital Nasional, Prof. Ir. Nadratuzzaman Hosen, MS., M.Ec., Ph.D., menegaskan, penguatan sistem digital merupakan langkah strategis untuk memastikan tata kelola zakat semakin adaptif, efisien, dan dapat dipertanggungjawabkan.
“Modernisasi dan digitalisasi adalah fondasi utama agar pengelolaan zakat mampu menjawab kebutuhan zaman. Melalui Zakat Tech Mini Expo 2025, kami ingin memperluas pemanfaatan teknologi, memperkuat integrasi sistem, serta memastikan pelayanan kepada masyarakat semakin cepat dan transparan,” ujar Prof. Nadra, dalam acara Rakernis Transformasi Digital & Zakat Tech Mini Expo 2025.
Dikutip laman resmi BAZNAS, Zakat Tech Mini Expo 2025 menjadi bagian dari rangkaian Rakernis Transformasi Digital Nasional, yang menyoroti pemanfaatan Artificial Intelligence (AI), Digital Marketing fundrising, serta modernisasi SIMBA, aplikasi pengelolaan zakat yang digunakan oleh seluruh BAZNAS daerah.
Prof. Nadratuzzaman Hosen menambahkan, kehadiran Mini Expo bukan sekadar pameran teknologi, tetapi upaya memperkuat literasi digital amil, meningkatkan kolaborasi, serta membuka jalan bagi inovasi yang memberikan manfaat nyata.
“Transformasi digital bukan tujuan akhir. Yang ingin kita capai adalah pelayanan zakat yang semakin profesional, berdampak, dan memudahkan masyarakat dalam berzakat dan mengakses manfaat zakat,” jelasnya.

















