Rencana ini mendapat dukungan dari Pemerintah Provinsi Jawa Timur dengan alokasi anggaran sebesar Rp32 miliar.
Pembangunan drainase sepanjang 1.300 meter diharapkan mampu mengatasi permasalahan banjir yang kerap terjadi di wilayah tersebut.
Saluran drainase baru ini akan diarahkan ke bagian selatan Kota Malang, menuju Sungai Brantas.
Dengan sistem yang lebih tertata, diharapkan aliran air dapat berjalan lebih lancar dan mampu mengurangi risiko banjir di kawasan yang sering terdampak.
Banjir yang terjadi di Jalan Soekarno-Hatta juga menyebabkan kemacetan lalu lintas.
Sejumlah relawan pengatur lalu lintas terlihat berupaya membantu mengurai kepadatan kendaraan. Kondisi mulai membaik sekitar pukul 16.20 WIB, ketika genangan air mulai surut.
Meski demikian, beberapa titik masih menyisakan genangan yang cukup mengganggu pengguna jalan.
Dengan adanya proyek pembangunan drainase yang akan segera dikerjakan, diharapkan kejadian serupa tidak lagi terjadi di masa mendatang.
Pemerintah dan warga diimbau untuk tetap waspada dan menjaga kebersihan saluran air guna mencegah terjadinya banjir di Kota Malang.(*)