terasjabar.id
Jumat, 31 Oktober 2025
  • News
  • Bandung Raya
  • Lifestyle
  • Persib
  • Sport
  • Daerah
  • Berita Bank bjb
  • Wakil Rakyat
  • Indeks
No Result
View All Result
terasjabar.id
  • News
  • Bandung Raya
  • Lifestyle
  • Persib
  • Sport
  • Daerah
  • Berita Bank bjb
  • Wakil Rakyat
  • Indeks
Jumat, 31 Oktober 2025
No Result
View All Result
terasjabar.id
No Result
View All Result
Home News

Alasan Gempa Rusia Mampu Sebabkan Tsunami di Jepang, Ada Koneksi

nenan by nenan
30 Jul 2025 19:10
in News
Reading Time: 2 mins read
A A
0
Gempa Besar M 8,8 di Rusia Picu Tsunami di Jepang, Ombak Tsunami Dikabarkan Mulai Serang Pesisir Hokkaido dan Honshu

Tangkapan Layar X Tsunami Jepang

RELATED POSTS

Kiper Muda Werder Bremen Mio Backhaus Tegaskan Tak Akan Bela Jepang, Tetap Setia pada Jerman

Viral, Sopir Ambulans Meninggal Mendadak Saat Antar Jenazah ke Ciamis

Breaking News: Gempa Guncang Tasikmalaya dan Garut, Ini Laporan BMKG

Pascagempa Nabire Magnitudo 6,6, BNPB Pastikan Situasi Aman Terkendali

Viral RSUD Ujungberung Digeruduk Massa, Gegara Apa Gerangan?

TERASJABAR.ID – Gempa bumi dahsyat berkekuatan magnitudo 8,8 yang mengguncang lepas pantai Semenanjung Kamchatka, Rusia Timur Jauh, pada Rabu, 30 Juli 2025, telah memicu gelombang tsunami yang mencapai pesisir Jepang, termasuk Hokkaido dan Honshu. Menurut laporan NHK dan Al Arabiya, gelombang tsunami setinggi 30 cm telah tiba di Hokkaido pada pagi hari yang sama, sementara Otoritas Meteorologi Jepang (JMA) sebelumnya memperingatkan potensi gelombang hingga 3 meter dari Hokkaido hingga Wakayama, dengan wave setinggi 50 cm tercatat di pelabuhan Ishinomaki, Miyagi. Meskipun jarak antara sumber gempa di Rusia dan Jepang cukup besar, fenomena ini jelas menunjukkan koneksi erat antara gempa di Rusia dan tsunami di Jepang melalui proses propagasi gelombang laut.

  • Proses Propagasi Gelombang Tsunami
    Gempa bumi magnitudo 8,8 di Kamchatka terjadi di zona subduksi antara Lempeng Pasifik dan Lempeng Okhotsk, yang merupakan bagian dari Cincin Api Pasifik. Ketika gempa terjadi dengan kedalaman dangkal (sekitar 18,2-20 kilometer), pergerakan lempeng tektonik menyebabkan deformasi dasar laut, yang menggerakkan volume air laut dalam jumlah besar. Deformasi ini menciptakan gelombang tsunami yang awalnya berupa gelombang panjang di laut terbuka, dengan amplitudo kecil tetapi energi besar. Gelombang ini kemudian melaju melalui Samudra Pasifik dengan kecepatan hingga 800 km/jam, tergantung pada kedalaman laut, menuju berbagai wilayah pesisir, termasuk Jepang.
  • Jarak dan Intensitas Gelombang
    Meskipun jarak antara Kamchatka dan Jepang mencapai sekitar 1.500-2.000 kilometer, gelombang tsunami dapat menjalar jauh karena energi yang dibawa oleh gempa besar. Di laut terbuka, gelombang tsunami memiliki panjang gelombang ratusan kilometer, sehingga dapat menjaga energinya selama perjalanan panjang. Ketika gelombang ini mendekati pesisir Jepang, terutama di Hokkaido dan Honshu, kedalaman laut yang semakin dangkal menyebabkan gelombang tersebut naik dan amplitudonya meningkat, meskipun intensitasnya berkurang dibandingkan di dekat sumber gempa. Hal ini terlihat dari gelombang 30 cm di Hokkaido dan 50 cm di Ishinomaki, yang lebih kecil dari potensi 3 meter yang diprediksi JMA.
  • Koneksi Geologis antara Rusia dan Jepang
    Jepang dan Rusia Timur Jauh berada dalam sistem tektonik yang sama, yaitu Cincin Api Pasifik, yang melingkupi kawasan seismik aktif di sekitar Samudra Pasifik. Gempa di Kamchatka, yang disebabkan oleh subduksi Lempeng Pasifik di bawah Lempeng Okhotsk, menciptakan gelombang tsunami yang melaju ke arah timur dan selatan, menuju Jepang. Jepang, yang juga berada di jalur subduksi Lempeng Pasifik di bawah Lempeng Filipina, sering kali menerima dampak dari gempa besar di kawasan ini, seperti yang terjadi pada gempa Tohoku 2011 (M 9,0) dan gempa Kamchatka 1952 (M 9,0). Fenomena ini menegaskan bahwa gempa di Rusia dan tsunami di Jepang memang saling terkait melalui propagasi gelombang laut.
  • Faktor yang Mempengaruhi Intensitas Tsunami di Jepang
    Meskipun gempa di Kamchatka memiliki magnitudo besar, intensitas tsunami di Jepang terbatas karena beberapa faktor, termasuk jarak, arah propagasi gelombang, dan topografi dasar laut. Gelombang tsunami yang melaju melalui Samudra Pasifik mengalami dispersi dan attenuasi, di mana energinya tersebar dan berkurang seiring waktu. Selain itu, sistem peringatan dini Jepang yang canggih, seperti yang dikelola oleh JMA, memungkinkan evakuasi cepat dan mitigasi dampak, sehingga kerusakan dapat diminimalkan meskipun gelombang tsunami telah tiba.
Tags: GempaJepangkoneksilautrusiaviral
ShareTweetSend

Related Posts

Kiper Muda Werder Bremen Mio Backhaus Tegaskan Tak Akan Bela Jepang, Tetap Setia pada Jerman
Sport

Kiper Muda Werder Bremen Mio Backhaus Tegaskan Tak Akan Bela Jepang, Tetap Setia pada Jerman

30 Okt 2025 23:03
Viral, Sopir Ambulans Meninggal Mendadak Saat Antar Jenazah ke Ciamis
News

Viral, Sopir Ambulans Meninggal Mendadak Saat Antar Jenazah ke Ciamis

26 Okt 2025 17:57
BMKG Sebut Aktivitas Sesar Lembang Meningkat, Sekda Imbau Warga Kabupaten Bandung Waspada
News

Breaking News: Gempa Guncang Tasikmalaya dan Garut, Ini Laporan BMKG

30 Sep 2025 08:26
BMKG Sebut Aktivitas Sesar Lembang Meningkat, Sekda Imbau Warga Kabupaten Bandung Waspada
News

Pascagempa Nabire Magnitudo 6,6, BNPB Pastikan Situasi Aman Terkendali

19 Sep 2025 12:45
Viral RSUD Ujungberung Digeruduk Massa, Gegara Apa Gerangan?
News

Viral RSUD Ujungberung Digeruduk Massa, Gegara Apa Gerangan?

8 Sep 2025 14:08
Gempa Bekasi Akibat Aktivitas Sesar Baribis, Simak Penjelasan Badan Geologi
News

Gempa Bekasi Akibat Aktivitas Sesar Baribis, Simak Penjelasan Badan Geologi

21 Agu 2025 10:52
Next Post
92 Karyawan Terbaik Alfamart Umrah ke Tanah Suci Makkah

92 Karyawan Terbaik Alfamart Umrah ke Tanah Suci Makkah

Bocoran Harga dan Warna Jersey Persib Bandung Bersama Kelme: Biru, Putih, dan Kuning!

Bocoran Harga dan Warna Jersey Persib Bandung Bersama Kelme: Biru, Putih, dan Kuning!

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

  • Trending
  • Comments
  • Latest
Kecelakaan Maut di Bundaran Cibiru, Seorang Mahasiswi Tewas, Ini Kronologinya

Kecelakaan Maut di Bundaran Cibiru, Seorang Mahasiswi Tewas, Ini Kronologinya

24 Okt 2025 23:16
Rachel yang Tewas Laka Lantas di Bundaran Cibiru Ternyata Mahasiswi UIN SGD Bandung

Rachel yang Tewas Laka Lantas di Bundaran Cibiru Ternyata Mahasiswi UIN SGD Bandung

25 Okt 2025 13:18
Viral, Sopir Ambulans Meninggal Mendadak Saat Antar Jenazah ke Ciamis

Viral, Sopir Ambulans Meninggal Mendadak Saat Antar Jenazah ke Ciamis

26 Okt 2025 17:57
Gawat, TPAS Sarimukti Over Load, Ratusan Truk Pengangkut Sampah Antre, Banyak Sopir Menginap

Gawat, TPAS Sarimukti Over Load, Ratusan Truk Pengangkut Sampah Antre, Banyak Sopir Menginap

24 Okt 2025 19:14
Guru Madrasah se Indonesia Turun ke Jalan Tuntut Kesejahteraan dan Diangkat Jadi PPPK

Guru Madrasah se Indonesia Turun ke Jalan Tuntut Kesejahteraan dan Diangkat Jadi PPPK

0
Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bandung Padat Agenda, Hadiri Sejumlah Kegiatan Pelayanan Publik Hingga Paripurna DPRD

Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bandung Padat Agenda, Hadiri Sejumlah Kegiatan Pelayanan Publik Hingga Paripurna DPRD

0
Wali Kota Bandung Dukung Penuh Proses Hukum Dugaan Penyalahgunaan Wewenang di Pemkot

Wali Kota Bandung Dukung Penuh Proses Hukum Dugaan Penyalahgunaan Wewenang di Pemkot

0
Radea: Hukum Bukan Hanya Menindak Tetapi Menjaga Ketentraman dan Ketertiban Umum

Radea: Hukum Bukan Hanya Menindak Tetapi Menjaga Ketentraman dan Ketertiban Umum

0
Guru Madrasah se Indonesia Turun ke Jalan Tuntut Kesejahteraan dan Diangkat Jadi PPPK

Guru Madrasah se Indonesia Turun ke Jalan Tuntut Kesejahteraan dan Diangkat Jadi PPPK

31 Okt 2025 07:28
Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bandung Padat Agenda, Hadiri Sejumlah Kegiatan Pelayanan Publik Hingga Paripurna DPRD

Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bandung Padat Agenda, Hadiri Sejumlah Kegiatan Pelayanan Publik Hingga Paripurna DPRD

31 Okt 2025 07:17
Wali Kota Bandung Dukung Penuh Proses Hukum Dugaan Penyalahgunaan Wewenang di Pemkot

Wali Kota Bandung Dukung Penuh Proses Hukum Dugaan Penyalahgunaan Wewenang di Pemkot

31 Okt 2025 06:06
Liverpool Pilih Tenang di Tengah Krisis, Posisi Arne Slot Aman

Liverpool Pilih Tenang di Tengah Krisis, Posisi Arne Slot Aman

31 Okt 2025 06:02

Recent News

Guru Madrasah se Indonesia Turun ke Jalan Tuntut Kesejahteraan dan Diangkat Jadi PPPK

Guru Madrasah se Indonesia Turun ke Jalan Tuntut Kesejahteraan dan Diangkat Jadi PPPK

31 Okt 2025 07:28
Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bandung Padat Agenda, Hadiri Sejumlah Kegiatan Pelayanan Publik Hingga Paripurna DPRD

Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bandung Padat Agenda, Hadiri Sejumlah Kegiatan Pelayanan Publik Hingga Paripurna DPRD

31 Okt 2025 07:17
Wali Kota Bandung Dukung Penuh Proses Hukum Dugaan Penyalahgunaan Wewenang di Pemkot

Wali Kota Bandung Dukung Penuh Proses Hukum Dugaan Penyalahgunaan Wewenang di Pemkot

31 Okt 2025 06:06
Liverpool Pilih Tenang di Tengah Krisis, Posisi Arne Slot Aman

Liverpool Pilih Tenang di Tengah Krisis, Posisi Arne Slot Aman

31 Okt 2025 06:02
  • About
  • Redaksi
  • Advertise
  • Privacy & Policy
  • Contact
  • Sertifikat JMSI
Hubungi Kami : [email protected]

© 2025 Teras Jabar - dari Jawa Barat untuk Indonesia. All Rights Reserved.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

No Result
View All Result
  • News
  • Bandung Raya
  • Lifestyle
  • Persib
  • Sport
  • Daerah
  • Ekonomi
  • Ragam
  • Berita Bank bjb
  • Wakil Rakyat
  • Opini
  • Indeks Berita

© 2025 Teras Jabar - dari Jawa Barat untuk Indonesia. All Rights Reserved.