TERASJABAR.ID – Gelandang AC Milan, Adrien Rabiot, mengaku siap secara mental dan fisik untuk menjalani Derby della Madonnina pertamanya melawan Inter pada akhir pekan ini.
Dalam sebuah wawancara, Rabiot menjelaskan betapa ia menikmati bekerja di bawah arahan Massimiliano Allegri dan menguraikan alasannya menolak bertemu teman sekaligus striker Inter, Marcus Thuram, pekan lalu.
Rabiot kembali tampil setelah absen sebulan akibat cedera betis saat jeda internasional Oktober.
“Saya baik-baik saja. Sudah berlatih di lapangan dan gym beberapa minggu terakhir. Saya hanya ingin bermain lagi,” ujarnya, seperti ditulis Football Italia pada Kamis, 20 November 2025.
Ia menekankan pentingnya bersabar agar cedera tidak bertambah parah, alih-alih memaksakan diri.
BACA JUGA: Uli Hoeneb: Bayern Kini Lebih Menyenangkan Ditonton
Statistik menunjukkan Milan lebih tangguh saat Rabiot menjadi starter: tim meraih 10 poin dari empat pertandingan dengan dia, dibandingkan sembilan poin dari lima laga tanpa kehadirannya.
Rabiot menegaskan perannya untuk memberikan segalanya bagi tim.
Ia menyukai hubungan baik dengan Allegri, pelatih yang dianggapnya komunikatif, positif, dan mampu memotivasi pemain bahkan setelah hasil buruk.
Allegri bahkan memanggilnya “kuda gila” karena etos kerja dan semangatnya di lapangan.
Menjelang derby, Rabiot menantikan atmosfer pertandingan yang unik dan belum pernah ia rasakan langsung di stadion.
Ia juga menjelaskan hubungan baiknya dengan Marcus Thuram dan rencananya tetap menjaga fokus pada pemulihan.
Rabiot optimistis Milan memiliki tim kuat yang berpotensi bersaing di Serie A.
Ia menekankan pentingnya mentalitas dan semangat tim, menargetkan hasil maksimal di bulan November–Desember termasuk Supercoppa, sambil menilai posisi akhir di klasemen akan lebih jelas pada Februari mendatang.-***















