TERASJABAR.ID – Badan Pangan Nasional (Bapanas) memastikan ketersediaan dan stabilitas harga pangan pokok nasional pada periode Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 (Nataru) berada dalam kondisi aman dan terkendali.
Kepastian ini disampaikan Deputi Bidang Ketersediaan dan Stabilisasi Pangan Bapanas I Gusti Ketut Astawa saat meninjau langsung kondisi pasokan dan harga pangan di Transmart Cempaka Putih, Jakarta.
Berdasarkan hasil pemantauan di lapangan, stok beras nasional dinilai mencukupi dan tersedia di berbagai lini distribusi, termasuk di ritel modern.
Hal ini selaras dengan kalkulasi Bapanas yang telah memastikan ketersediaan beras secara nasional berada dalam tingkat yang sangat baik hingga akhir tahun 2025 ini.
Dilansir laman Bapanas, beras memiliki estimasi stok secara nasional sampai akhir tahun 2025 masih dapat berada di 12,5 juta ton. Ini sudah termasuk stok yang ada di Bulog.
Sementara kebutuhan konsumsi beras bulanan secara nasional berada di 2,5 juta ton, maka stok beras nasional nantinya dapat mencukupi hingga hampir 5 bulan lamanya untuk 2026.
Selain beras, komoditas pangan pokok lainnya juga terpantau tersedia dengan kondisi stok yang relatif aman.
“Dari hasil pengecekan langsung, kami melihat pasokan pangan, khususnya beras, dalam kondisi cukup dan tidak ada gangguan berarti di tingkat distribusi. Harga juga masih dalam rentang yang terkendali,” ujar Ketut Astawa.

















