TERASJABAR.ID – Kementerian Ekonomi Kreatif/Badan Ekonomi Kreatif (Ekraf) mengapresiasi peluncuran teaser animasi “Garuda di Dadaku” produksi BASE Entertainment dan KAWI Animation sebagai upaya strategis memperkuat Intellectual Property (IP) lokal dan ekosistem animasi nasional.
Film yang diadaptasi dari IP ikonis Indonesia ini dinilai mampu menjangkau generasi baru dan menciptakan nilai ekonomi.
“Transformasi Garuda di Dadaku ke animasi menunjukkan bagaimana IP lokal dapat terus hidup, menjangkau generasi baru, serta menciptakan nilai tambah ekonomi,” kata Menteri Ekraf Teuku Riefky Harsya.
Ia menilai animasi ini bukan sekadar hiburan, tapi bagian dari strategi memperkuat ekosistem kreatif, mendorong inovasi, dan membuka peluang kolaborasi lintas sektor.
“Inilah peran ekonomi kreatif sebagai the new engine of growth yang mampu menggerakkan industri, memperluas pasar, dan menegaskan daya saing karya lokal di kancah global,” ujarnya, dikutip laman Kementerian Ekraf.
Teaser trailer dan poster animasi Garuda di Dadaku produksi diluncurkan di XXI Plaza Indonesia pada 17 Desember 2025.
Teaser animasi memperkenalkan Gaga, Burung Garuda penuh energi, yang dipertemukan dengan Putra, anak dengan mimpi besar menjadi pesepak bola tim nasional.
Hubungan keduanya menjadi inti cerita yang mengangkat nilai keberanian, persahabatan, dan proses bertumbuh.

















