TERASJABAR.ID – Meski menang 2-1 atas Alaves pada Minggu malam, Real Madrid meninggalkan Mendizorroza dengan rasa frustrasi, merasa diperlakukan tidak adil.
Klub menilai seharusnya mereka mendapatkan penalti di menit-menit akhir yang bisa memastikan kemenangan, namun wasit Victor Garcia Verdura dan VAR menolak memberi hukuman atas pelanggaran terhadap Vinicius Junior.
Vinicius terjatuh di dalam kotak penalti setelah ditekel bek Alaves, Nahuel Tenaglia, tetapi keputusan di lapangan tetap tidak berubah karena VAR menyetujui keputusan wasit.
Pelatih kepala Xabi Alonso mengungkapkan ketidakpuasannya, dan Vinicius sendiri juga menunjukkan kekecewaan.
Menurut laporan MD, kamera televisi menangkap momen ketika Vinicius memprotes keputusan tidak memberikan penalti pada menit ke-89.
“Sangat jelas, itu penalti. Tidak ada keraguan,” ujar seorang pengamat, mengutip ketegasan momen tersebut.
Real Madrid TV juga mengekspresikan kekecewaan mendalam mereka terhadap Garcia Verdura dan petugas VAR, mengkritik keputusan untuk tidak memberikan penalti kepada Vinicius, yang seharusnya menjadi eksekutor – meski kemungkinan Kylian Mbappe bisa bersikeras untuk mengambilnya.
Malam itu memang sulit bagi Vinicius, yang kesulitan memberi dampak sepanjang pertandingan.
Namun, ia tetap mencatat momen penting dengan memberikan assist untuk gol kemenangan Rodrygo Goes di babak kedua, menunjukkan ketegasan dan kualitasnya yang masih termasuk yang terbaik di skuad.
Secara keseluruhan, paruh pertama musim ini memang menantang bagi Vinicius, namun tanda-tanda kebangkitan mulai terlihat.
Real Madrid berharap performa impresifnya dapat berlanjut pada paruh kedua musim ini.- ***















