TERASJABAR.ID – Pelatih Atalanta, Raffaele Palladino, menegaskan bahwa kebangkitan timnya bukan hasil keajaiban instan setelah meraih kemenangan 2-0 atas Fiorentina.
Ia menilai hasil positif tersebut lahir dari kerja keras seluruh tim, bukan semata karena perubahan di kursi pelatih.
Laga itu terasa khusus bagi Palladino karena menjadi pertandingan kandang pertamanya sebagai pelatih Atalanta sekaligus melawan mantan klubnya, Fiorentina, yang sedang mengalami periode sulit sejak kepergiannya.
Dalam pertandingan tersebut, Odilon Kossounou membawa tuan rumah unggul melalui tembakan yang sedikit membelok, sebelum Ademola Lookman menggandakan keunggulan.
Kemenangan ini sekaligus mengakhiri catatan delapan laga tanpa kemenangan Atalanta di Serie A, terakhir kali meraih tiga poin pada pertengahan September.
BACA JUGA: Anselmino Tampil Impresif, Borussia Dortmund Siap Hubungi Chelsea
Palladino menyebut pekan tersebut sebagai periode penting bagi tim, mengingat mereka juga meraih hasil positif sebelumnya di Liga Champions.
Ia menilai Fiorentina tetap menjadi lawan berbahaya, namun Atalanta mampu menjaga kesabaran, menciptakan banyak peluang, dan tampil efektif di lini depan.
Sejak menggantikan Ivan Juric, Palladino mulai membawa perubahan nyata.
Meski sempat kalah dari Napoli, Atalanta kemudian bangkit dengan kemenangan meyakinkan di markas Eintracht Frankfurt dan mengalahkan Fiorentina.
Sang pelatih menekankan bahwa keberhasilan ini adalah buah dedikasi para pemain.
Ia menambahkan bahwa membangun komunikasi yang baik, rasa kebersamaan, serta menanamkan tanggung jawab menjadi fokus utamanya.
Menurutnya, respons cepat dari tim menunjukkan bahwa fondasi kelompok ini sudah kuat.
Palladino menutup dengan menegaskan bahwa ia hanya berusaha menanamkan identitas baru, melibatkan semua pemain, dan mengembalikan mentalitas khas Atalanta yang penuh keberanian.-***


















