TERASJABAR.ID – Matías Soulé mengungkapkan bahwa ia sangat ingin bertahan lama di Roma dan menikmati kehidupannya di bawah arahan Gian Piero Gasperini, meskipun masih menunggu kesempatan dari tim nasional Argentina.
Pemain 22 tahun itu tiba di Italia pada 2020 melalui akademi Juventus, sempat dipinjamkan ke Frosinone, lalu resmi bergabung dengan Roma pada Juli 2024 dengan nilai transfer €25,6 juta plus bonus.
Meski awalnya kesulitan menunjukkan kualitasnya, performa Soulé meningkat signifikan sejak ditangani Gasperini, dengan dukungan dari kompatriotnya, Paulo Dybala.
Ia mengaku sangat nyaman dengan kota, masyarakat, dan atmosfer Roma.
“Saya sangat senang dengan kota dan masyarakat Roma,” ujar Soulé, seperti ditulis Football Italia pada Selasa malam, 18 November 2025.
BACA JUGA: Atletico Madrid Siap Lepas Gallagher, Manchester United Masuk Dalam Antrian
Menurutnya, Gasperini telah mengubah dirinya sebagai pemain, baik dalam mentalitas maupun gaya bermain.
Sang pelatih menuntut intensitas tinggi, permainan menyerang, serta pressing agresif dari para penyerang sebagai lini pertahanan pertama.
Soulé mengaku menikmati peran fleksibel yang diberikan, baik sebagai trequartista maupun pemain sayap.
Musim lalu Roma sempat goyah di bawah Daniele De Rossi dan Ivan Jurić, hingga Claudio Ranieri datang untuk menstabilkan tim dan membawa mereka finis di posisi kelima Serie A.
Soulé memuji kontribusi Ranieri sebelum Gasperini melanjutkan fondasi tersebut.
Kini, Roma memasuki jeda internasional sebagai pemuncak klasemen bersama Inter, posisi yang tak mereka duga sebelumnya.
Meski begitu, ia menegaskan bahwa fokus mereka adalah menjalani musim selangkah demi selangkah dan tidak terburu-buru membicarakan Scudetto.
Terkait isu ketertarikan Italia, Soulé menolak peluang tersebut.
Ia menegaskan kesetiaannya pada Argentina dan yakin panggilan tim nasional akan tiba jika ia terus tampil konsisten bersama Roma.-***

















