TERASJABAR.ID – Chris Wilder resmi ditunjuk sebagai manajer baru Sheffield United dengan kontrak hingga 2027, menggantikan Rubén Sellés yang dipecat pada Minggu silam.
Ini menjadi kali ketiga pria berusia 57 tahun tersebut menangani klub masa kecilnya.
Wilder kembali ke Bramall Lane dalam situasi sulit. Sheffield United sedang terpuruk di dasar klasemen Championship usai menelan lima kekalahan beruntun.
Dalam pernyataan resminya, pihak klub menegaskan bahwa target promosi tetap menjadi prioritas.
Saat ini, Sheffield United tertinggal sembilan poin dari zona playoff dan 13 poin di belakang pemuncak klasemen, –Middlesbrough– setelah kalah telak 5-0 dari Ipswich.
BACA JUGA: AC Milan Dapatkan Adrien Rabiot dengan Harga Miring
Wilder diyakini kembali dengan semangat baru, meski sebelumnya sempat berselisih dengan pemilik klub, konsorsium olahraga COH, terkait kebijakan transfer berbasis kecerdasan buatan yang dianggap gagal.
Sebagai mantan pemain dan manajer, Wilder sudah dua kali memimpin United, yaitu pada periode 2016–2021 dan 2023–2025.
Di bawah asuhannya, The Blades promosi ke Liga Primer pada 2019 dan finis di posisi kesembilan pada musim 2019/20.
Namun, performa buruk di musim berikutnya membuatnya dipecat. Ia sempat kembali pada Desember 2023, membawa United mengumpulkan 90 poin di liga, tapi akhirnya didepak setelah kalah dramatis 2-1 dari Sunderland di final playoff.
Klub menyampaikan bahwa dewan menilai perubahan perlu dilakukan untuk menstabilkan performa tim dan menjaga peluang promosi setelah awal musim yang berat.
Mereka juga menekankan Wilder sebagai sosok dengan rekam jejak kepemimpinan kuat serta pemahaman mendalam terhadap Sheffield United.
Klub turut menyampaikan apresiasi atas dedikasi dan profesionalisme Rubén Sellés, seraya menegaskan komitmen penuh mendukung tim dalam mengejar promosi.
Wilder akan melakoni laga perdananya kembali bersama The Blades saat menjamu Charlton di Bramall Lane pada Sabtu mendatang.-***