TERASJABAR.ID – Gunung Tumpeng, sebuah destinasi wisata alam yang terletak di Dusun Cikondang 2 RT 04, Desa Girimukti, Kecamatan Ciemas, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, menawarkan panorama alam yang memukau. Meskipun dinamakan “gunung,” tempat ini sebenarnya adalah kawasan perbukitan yang menjadi bagian dari Geopark Ciletuh Palabuhanratu, sebuah situs warisan geologi yang kaya akan keindahan alam.
Bukit ini dikenal dengan bentuknya yang unik menyerupai tumpeng nasi, yang menjadi asal-usul namanya. Selain itu, masyarakat setempat juga menyebutnya Bukit Koneng karena banyaknya pohon kunyit (koneng dalam bahasa Sunda) di sekitar area hutan menuju lokasi wisata.
- Keindahan Panorama Gunung Tumpeng
Gunung Tumpeng menawarkan pemandangan yang menakjubkan, dengan hamparan perbukitan hijau, lembah, dan laut lepas Teluk Ciletuh serta Pelabuhan Ratu yang terlihat dari kejauhan saat cuaca cerah. Ketinggiannya sekitar 700-950 mdpl membuatnya relatif mudah diakses, baik oleh pendaki pemula maupun wisatawan umum. Dari puncaknya, pengunjung dapat menikmati keindahan lanskap yang menyatu dengan langit biru, menjadikannya tempat ideal untuk berfoto, menikmati sunrise, atau berburu sunset. Waktu terbaik untuk berkunjung adalah pada pukul 05.00-06.00 untuk sunrise atau sore hari untuk sunset. - Akses Menuju Gunung Tumpeng
Untuk mencapai Gunung Tumpeng, pengunjung dapat memulai perjalanan dari Kota Sukabumi menuju Kecamatan Ciemas, yang berjarak sekitar 100 km atau memakan waktu sekitar 3-4 jam perjalanan darat. Rute yang umum digunakan adalah melalui Jalan Raya Palabuhanratu menuju Ciletuh. Dari pusat Geopark Ciletuh, perjalanan dilanjutkan menuju Desa Girimukti. Jalur pendakiannya relatif ringan, dengan trek yang didominasi tanah dan bebatuan, memakan waktu sekitar 30-45 menit dari pos awal pendakian
