TERASJABAR.ID – Pertandingan panas antara Persib Bandung dan Persija Jakarta kemungkinan besar tidak akan berlangsung di Jakarta International Stadium (JIS).
Meski JIS tercantum dalam jadwal resmi pekan ke-32 BRI Super League 2025/2026 pada 10 Mei 2025, sejumlah kendala teknis menjadi penghalang utama.
Di tengah harapan agar JIS bisa menjadi rumah besar Persija, muncul lagi keraguan terhadap kelayakannya untuk menggelar laga-laga berintensitas tinggi.
Direktur Utama I.League, Ferry Paulus, menyoroti masalah akses keluar-masuk penonton yang hingga kini belum optimal di stadion tersebut.
Ia menjelaskan bahwa pertandingan seperti Persija vs Persib berpotensi menyedot puluhan ribu penonton, sehingga memerlukan sistem manajemen keramaian yang mumpuni.
Namun, menurut informasi yang diterima Ferry, jumlah maksimal penonton yang diperbolehkan hadir di JIS saat ini hanya sekitar 45 hingga 50 ribu orang.
Selain soal kapasitas, verifikasi keamanan dari Mabes Polri terhadap JIS juga masih belum rampung hingga artikel ini ditulis.
Ferry menilai, duel melawan Persib atau Persebaya Surabaya membutuhkan stadion yang telah teruji dari sisi keamanan dan manajemen massa.
Dengan kondisi seperti ini, Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) disebut sebagai opsi paling realistis untuk menjadi lokasi pertandingan.
Jika tidak ada perubahan besar dalam waktu dekat, maka laga panas tersebut tampaknya akan kembali digelar di ibukota dan bukan di JIS yang sempat digadang-gadang sebagai ikon baru sepak bola nasional.***