terasjabar.id
Jumat, 1 Agustus 2025
Sertifikat JMSI
  • News
  • Bandung Raya
  • Lifestyle
  • Persib
  • Sport
  • Daerah
  • Ekonomi
  • Berita Bank bjb
  • Wakil Rakyat
  • Indeks
No Result
View All Result
terasjabar.id
  • News
  • Bandung Raya
  • Lifestyle
  • Persib
  • Sport
  • Daerah
  • Ekonomi
  • Berita Bank bjb
  • Wakil Rakyat
  • Indeks
Jumat, 1 Agustus 2025
No Result
View All Result
terasjabar.id
No Result
View All Result
Home News

Alasan Gempa Rusia Mampu Sebabkan Tsunami di Jepang, Ada Koneksi

nenan by nenan
30 Jul 2025 19:10
in News
Reading Time: 2 mins read
A A
0
Gempa Besar M 8,8 di Rusia Picu Tsunami di Jepang, Ombak Tsunami Dikabarkan Mulai Serang Pesisir Hokkaido dan Honshu

Tangkapan Layar X Tsunami Jepang

RELATED POSTS

Cerita Warganet yang Kena Kebijakan PPATK: Rekening Dibekukan Tapi Masih Bisa Terima Transferan

Heboh Fenomena Bendera One Piece Gantikan Merah Putih Jelang Kemerdekaan, Begini Alasannya

Lowongan Kerja BAZNAS Agustus 2025: Posisi Protokoler Terbuka untuk Semua Jurusan

Rekomendasi Film Seru Tayang Agustus 2025, Wajib Ditonton!

PPATK Mulai Buka Kembali Sebagian Rekening Dormant, Ada 31 Juta Rekening dengan Total Dana Rp 6 Triliun

TERASJABAR.ID – Gempa bumi dahsyat berkekuatan magnitudo 8,8 yang mengguncang lepas pantai Semenanjung Kamchatka, Rusia Timur Jauh, pada Rabu, 30 Juli 2025, telah memicu gelombang tsunami yang mencapai pesisir Jepang, termasuk Hokkaido dan Honshu. Menurut laporan NHK dan Al Arabiya, gelombang tsunami setinggi 30 cm telah tiba di Hokkaido pada pagi hari yang sama, sementara Otoritas Meteorologi Jepang (JMA) sebelumnya memperingatkan potensi gelombang hingga 3 meter dari Hokkaido hingga Wakayama, dengan wave setinggi 50 cm tercatat di pelabuhan Ishinomaki, Miyagi. Meskipun jarak antara sumber gempa di Rusia dan Jepang cukup besar, fenomena ini jelas menunjukkan koneksi erat antara gempa di Rusia dan tsunami di Jepang melalui proses propagasi gelombang laut.

  • Proses Propagasi Gelombang Tsunami
    Gempa bumi magnitudo 8,8 di Kamchatka terjadi di zona subduksi antara Lempeng Pasifik dan Lempeng Okhotsk, yang merupakan bagian dari Cincin Api Pasifik. Ketika gempa terjadi dengan kedalaman dangkal (sekitar 18,2-20 kilometer), pergerakan lempeng tektonik menyebabkan deformasi dasar laut, yang menggerakkan volume air laut dalam jumlah besar. Deformasi ini menciptakan gelombang tsunami yang awalnya berupa gelombang panjang di laut terbuka, dengan amplitudo kecil tetapi energi besar. Gelombang ini kemudian melaju melalui Samudra Pasifik dengan kecepatan hingga 800 km/jam, tergantung pada kedalaman laut, menuju berbagai wilayah pesisir, termasuk Jepang.
  • Jarak dan Intensitas Gelombang
    Meskipun jarak antara Kamchatka dan Jepang mencapai sekitar 1.500-2.000 kilometer, gelombang tsunami dapat menjalar jauh karena energi yang dibawa oleh gempa besar. Di laut terbuka, gelombang tsunami memiliki panjang gelombang ratusan kilometer, sehingga dapat menjaga energinya selama perjalanan panjang. Ketika gelombang ini mendekati pesisir Jepang, terutama di Hokkaido dan Honshu, kedalaman laut yang semakin dangkal menyebabkan gelombang tersebut naik dan amplitudonya meningkat, meskipun intensitasnya berkurang dibandingkan di dekat sumber gempa. Hal ini terlihat dari gelombang 30 cm di Hokkaido dan 50 cm di Ishinomaki, yang lebih kecil dari potensi 3 meter yang diprediksi JMA.
  • Koneksi Geologis antara Rusia dan Jepang
    Jepang dan Rusia Timur Jauh berada dalam sistem tektonik yang sama, yaitu Cincin Api Pasifik, yang melingkupi kawasan seismik aktif di sekitar Samudra Pasifik. Gempa di Kamchatka, yang disebabkan oleh subduksi Lempeng Pasifik di bawah Lempeng Okhotsk, menciptakan gelombang tsunami yang melaju ke arah timur dan selatan, menuju Jepang. Jepang, yang juga berada di jalur subduksi Lempeng Pasifik di bawah Lempeng Filipina, sering kali menerima dampak dari gempa besar di kawasan ini, seperti yang terjadi pada gempa Tohoku 2011 (M 9,0) dan gempa Kamchatka 1952 (M 9,0). Fenomena ini menegaskan bahwa gempa di Rusia dan tsunami di Jepang memang saling terkait melalui propagasi gelombang laut.
  • Faktor yang Mempengaruhi Intensitas Tsunami di Jepang
    Meskipun gempa di Kamchatka memiliki magnitudo besar, intensitas tsunami di Jepang terbatas karena beberapa faktor, termasuk jarak, arah propagasi gelombang, dan topografi dasar laut. Gelombang tsunami yang melaju melalui Samudra Pasifik mengalami dispersi dan attenuasi, di mana energinya tersebar dan berkurang seiring waktu. Selain itu, sistem peringatan dini Jepang yang canggih, seperti yang dikelola oleh JMA, memungkinkan evakuasi cepat dan mitigasi dampak, sehingga kerusakan dapat diminimalkan meskipun gelombang tsunami telah tiba.
Tags: GempaJepangkoneksilautrusiaviral
ShareTweetSend
nenan

nenan

Related Posts

Cerita Warganet yang Kena Kebijakan PPATK: Rekening Dibekukan Tapi Masih Bisa Terima Transferan
News

Cerita Warganet yang Kena Kebijakan PPATK: Rekening Dibekukan Tapi Masih Bisa Terima Transferan

1 Agu 2025 10:55
Heboh Fenomena Bendera One Piece Gantikan Merah Putih Jelang Kemerdekaan, Begini Alasannya
News

Heboh Fenomena Bendera One Piece Gantikan Merah Putih Jelang Kemerdekaan, Begini Alasannya

1 Agu 2025 09:27
Lowongan Kerja BAZNAS Agustus 2025: Posisi Protokoler Terbuka untuk Semua Jurusan
Ragam

Lowongan Kerja BAZNAS Agustus 2025: Posisi Protokoler Terbuka untuk Semua Jurusan

31 Jul 2025 21:35
Rekomendasi Film Seru Tayang Agustus 2025, Wajib Ditonton!
Lifestyle

Rekomendasi Film Seru Tayang Agustus 2025, Wajib Ditonton!

31 Jul 2025 21:11
Konsep Otomatis
News

PPATK Mulai Buka Kembali Sebagian Rekening Dormant, Ada 31 Juta Rekening dengan Total Dana Rp 6 Triliun

31 Jul 2025 14:18
Tabungan Wanita untuk Operasi Medis Tertahan PPATK, Video Curhatannya Viral di Media Sosial
News

Tabungan Wanita untuk Operasi Medis Tertahan PPATK, Video Curhatannya Viral di Media Sosial

31 Jul 2025 13:28
Next Post
92 Karyawan Terbaik Alfamart Umrah ke Tanah Suci Makkah

92 Karyawan Terbaik Alfamart Umrah ke Tanah Suci Makkah

Bocoran Harga dan Warna Jersey Persib Bandung Bersama Kelme: Biru, Putih, dan Kuning!

Bocoran Harga dan Warna Jersey Persib Bandung Bersama Kelme: Biru, Putih, dan Kuning!

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

  • Trending
  • Comments
  • Latest
Timnas Indonesia vs China jalalive (PSSI)

Hindari Jala Live atau Yalla Shoot! Nonton Timnas Indonesia vs Bahrain Kualifikasi Piala Dunia 2025: KLIK DI SINI!

24 Mar 2025 19:16
TANPA PENGALAMAN! Prama Borma Group Gelar Loker 3 Posisi Buat Lulusan SMA SMK

TANPA PENGALAMAN! Prama Borma Group Gelar Loker 3 Posisi Buat Lulusan SMA SMK

8 Mei 2025 16:02
3 POSISI SEKALIGUS! Yomart Bandung Buka Loker Gede-Gedean Buat Tamatan SMA dan SMK

3 POSISI SEKALIGUS! Yomart Bandung Buka Loker Gede-Gedean Buat Tamatan SMA dan SMK

2 Jun 2025 17:14
5 POSISI SEKALIGUS! Prama Borma Group Bandung Gelar Loker Buat Lulusan SMA SMK Tanpa Pengalaman

5 POSISI SEKALIGUS! Prama Borma Group Bandung Gelar Loker Buat Lulusan SMA SMK Tanpa Pengalaman

5 Jun 2025 15:58
FRESH GRADUATE BISA LAMAR! PT Richeese Bandung Gelar Loker Buat Lulusan SMA SMK

11 POSISI SEKALIGUS! PT Richeese Kuliner Indonesia Buka Loker Buat Lulusan SMA dan SMK

3
ADA 2 POSISI! OPPO Bandung dan Sekitarnya Buka Loker Teranyar, Minat?

ADA 2 POSISI! OPPO Bandung dan Sekitarnya Buka Loker Teranyar, Minat

2
ADA 2 POSISI! Ichiyo Ramen Bandung Gelar Loker Terbaru Buat Tamatan SMA dan SMK

ADA 2 POSISI! Ichiyo Ramen Bandung Gelar Loker Terbaru Buat Tamatan SMA dan SMK

2
Nonton Streaming Kamboja vs Laos di Piala AFF U-23 2025, KLIK DISINI!

Nonton Streaming Kamboja vs Laos di Piala AFF U-23 2025, KLIK DISINI!

2
Jadwal Siaran Langsung Persib vs Western Sydney Wanderers: Uji Coba Terakhir Maung Bandung Sebelum Kompetisi Resmi

Jadwal Siaran Langsung Persib vs Western Sydney Wanderers: Uji Coba Terakhir Maung Bandung Sebelum Kompetisi Resmi

1 Agu 2025 11:12
Diskominfo Kuningan Tegaskan Tidak Mengelola Akun Pribadi

Diskominfo Kuningan Tegaskan Tidak Mengelola Akun Pribadi

1 Agu 2025 11:01
Cerita Warganet yang Kena Kebijakan PPATK: Rekening Dibekukan Tapi Masih Bisa Terima Transferan

Cerita Warganet yang Kena Kebijakan PPATK: Rekening Dibekukan Tapi Masih Bisa Terima Transferan

1 Agu 2025 10:55
Kades Cikujang Sukabumi, Heni Mulyani Jual Gedung Posyandu Desa, Tetap Tersenyum Lebar

Kades Cikujang Sukabumi, Heni Mulyani Jual Gedung Posyandu Desa, Tetap Tersenyum Lebar

1 Agu 2025 10:37

Recent News

Jadwal Siaran Langsung Persib vs Western Sydney Wanderers: Uji Coba Terakhir Maung Bandung Sebelum Kompetisi Resmi

Jadwal Siaran Langsung Persib vs Western Sydney Wanderers: Uji Coba Terakhir Maung Bandung Sebelum Kompetisi Resmi

1 Agu 2025 11:12
Diskominfo Kuningan Tegaskan Tidak Mengelola Akun Pribadi

Diskominfo Kuningan Tegaskan Tidak Mengelola Akun Pribadi

1 Agu 2025 11:01
Cerita Warganet yang Kena Kebijakan PPATK: Rekening Dibekukan Tapi Masih Bisa Terima Transferan

Cerita Warganet yang Kena Kebijakan PPATK: Rekening Dibekukan Tapi Masih Bisa Terima Transferan

1 Agu 2025 10:55
Kades Cikujang Sukabumi, Heni Mulyani Jual Gedung Posyandu Desa, Tetap Tersenyum Lebar

Kades Cikujang Sukabumi, Heni Mulyani Jual Gedung Posyandu Desa, Tetap Tersenyum Lebar

1 Agu 2025 10:37
  • About
  • Redaksi
  • Advertise
  • Privacy & Policy
  • Contact
  • Sertifikat JMSI
Hubungi Kami : [email protected]

© 2025 Teras Jabar - dari Jawa Barat untuk Indonesia. All Rights Reserved.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

No Result
View All Result
  • News
  • Bandung Raya
  • Lifestyle
  • Persib
  • Sport
  • Daerah
  • Ekonomi
  • Ragam
  • Berita Bank bjb
  • Wakil Rakyat
  • Opini
  • Indeks Berita

© 2025 Teras Jabar - dari Jawa Barat untuk Indonesia. All Rights Reserved.