TERASJABAR.ID – Sebuah fenomena unik telah menggemparkan warga di Kampung Limbangan, Desa Cikaroya, Kecamatan Warungkondang, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat. Sebatang bambu petuk, yang dikenal langka dan kerap dikaitkan dengan mitos, terekam mengeluarkan air secara terus-menerus tanpa bantuan selang atau alat apapun.
Video fenomena ini viral di media sosial, memicu rasa penasaran, kekaguman, hingga skeptisisme di kalangan warganet. Namun, apakah ini benar-benar keajaiban alam atau sekadar trik sulap?Bambu petuk, atau sering disebut Pring Pethuk, adalah jenis bambu langka yang memiliki dua ruas atau tunas ranting yang tumbuh saling berhadapan, sesuatu yang tidak biasa dalam pertumbuhan bambu.
Di berbagai daerah di Indonesia, bambu ini kerap dianggap memiliki kekuatan mistis, seperti menolak bala, membawa keberuntungan, atau digunakan dalam ritual spiritual. Fenomena di Cianjur ini semakin menarik perhatian karena air yang mengalir dari bambu tampak murni, tanpa tanda-tanda adanya selang atau alat bantu. Warga setempat bahkan berbondong-bondong membawa jeriken untuk mengambil air, yang oleh sebagian dipercaya memiliki khasiat khusus.Namun, setelah viral selama dua hari sejak 30 Juni 2025, misteri ini akhirnya terkuak.
Ternyata, bambu “ajaib” tersebut adalah karya seni instalasi buatan seorang warga bernama Rudi (58), yang baru dua bulan tinggal di wilayah tersebut. Rudi menjelaskan bahwa bambu tersebut merupakan bagian dari dekorasi taman di halaman rumahnya, dirancang sebagai variasi air mancur bergaya Jepang. Bambu yang dinamakan “Bambu Sakti Pandanwangi” ini sengaja dibentuk menyerupai bambu petuk, namun menggunakan alat ilmiah yang memungkinkan air mengalir tanpa selang yang terlihat. “Ini murni karya seni dengan trik sulap, bukan hal mistis.