TERASJABAR.ID – Wali Kota Bandung, Muhammad Farhan, mengumumkan rencana transformasi angkutan kota (angkot) menjadi moda transportasi umum berbasis teknologi digital yang diberi nama “Angkot Pintar”.
Konsep ini mengadopsi sistem pemesanan mirip ojek online (ojol), menandai langkah besar menuju visi “Bandung Utama” sebagai kota cerdas (smart city). Angkot Pintar tidak hanya memodernisasi kendaraan, tetapi juga meningkatkan efisiensi dan kenyamanan pelayanan publik.
Dalam keterangannya, Farhan menjelaskan bahwa Angkot Pintar akan dilengkapi teknologi canggih seperti layar digital, koneksi melalui kartu SIM, dan sistem pelacakan posisi secara real-time. Pengguna dapat memesan angkot melalui aplikasi, memilih titik penjemputan, dan menunggu kendaraan datang, serupa dengan pengalaman menggunakan ojol. “Angkot ke depan akan direvitalisasi menjadi angkot-angkot pintar.
Di dalamnya akan ada layar informasi, sistem pelacakan ETA, dan bisa dipesan lewat aplikasi,” ujar Farhan di Bandung. Inovasi ini bertujuan mengatasi tantangan transportasi umum konvensional, seperti ketidakpastian waktu kedatangan dan rute yang kurang fleksibel.
Dengan sistem berbasis aplikasi, Angkot Pintar diharapkan mampu memberikan pengalaman transportasi yang lebih praktis, transparan, dan nyaman bagi warga Bandung. Selain itu, teknologi pelacakan real-time akan memungkinkan pengelola untuk memantau performa armada dan mengoptimalkan operasional.
Rencana peluncuran Angkot Pintar dijadwalkan pada tahun 2026, seiring dengan percepatan pembangunan infrastruktur digital di Bandung. Farhan menegaskan, transformasi ini merupakan bagian dari komitmen pemerintah kota untuk mewujudkan Bandung sebagai smart city yang tidak hanya cerdas secara teknologi, tetapi juga unggul dalam pelayanan publik. “Kami ingin warga Bandung merasakan transportasi umum yang modern, efisien, dan ramah pengguna,” tambahnya.
Angkot Pintar diharapkan menjadi solusi transportasi yang inklusif, mendukung mobilitas masyarakat, sekaligus memperkuat identitas Bandung sebagai kota inovatif. Dengan konsep yang menggabungkan teknologi digital dan kearifan lokal, Bandung siap melangkah menuju masa depan transportasi yang lebih cerdas dan terjangkau.